Harga Emas Sentuh Rekor Tertinggi! Prediksi Dr. Gema: Bisa Tembus Rp2 Juta per Gram

Arif Ardliyanto
Founder & CEO Astronacci, Dr. Gema Goeyardi, mengungkapkan bahwa kenaikan harga emas ini telah diprediksi sebelumnya melalui metode Time Trading Astronacci. Foto iNEWSSURABAYA/ist

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Harga emas terus melesat mendekati angka psikologis Rp2 juta per gram. Pada pertengahan Maret 2025, harga emas global (XAU/USD) telah mencapai US$3.005 per troy ounce, menandai rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Founder & CEO Astronacci, Dr. Gema Goeyardi, mengungkapkan bahwa kenaikan harga emas ini telah diprediksi sebelumnya melalui metode Time Trading Astronacci.

“Ini adalah pencapaian yang luar biasa dan sejalan dengan prediksi kami sejak 19 Februari lalu. Investor dan pelaku pasar harus memanfaatkan peluang ini dengan strategi yang tepat,” ujar Dr. Gema dalam siaran persnya pada 15 Maret 2025.

Sebagai praktisi di bidang makro finansial dan investasi selama lebih dari 20 tahun, Dr. Gema menegaskan bahwa metode Time Trading Astronacci kembali membuktikan keakuratan dalam membaca pergerakan pasar. Dengan target kenaikan berikutnya di US$3.030 per troy ounce, harga emas diperkirakan mencapai Rp1.765.808 per gram dalam waktu dekat.

“Kami telah mengidentifikasi bahwa level US$3.000 akan segera ditembus, dan hari ini prediksi itu terbukti! Dengan metode yang tepat, trader dan investor bisa mengantisipasi pergerakan besar di pasar,” jelasnya.

Namun, ini bukan akhir dari tren bullish emas. Dr. Gema memproyeksikan harga emas bisa terus naik hingga US$3.105 per troy ounce atau sekitar Rp1.835.741 per gram sebelum akhirnya menyentuh level psikologis Rp2 juta per gram.

Dr. Gema mengidentifikasi beberapa faktor utama yang mendorong harga emas naik ke level rekor:

- Trump Trade War 2025 – Kebijakan perdagangan agresif oleh Donald Trump meningkatkan volatilitas pasar, membuat investor mencari aset safe haven seperti emas.

- Kebijakan Suku Bunga The Fed – Indikasi penurunan suku bunga pada pertengahan 2025 meningkatkan likuiditas pasar, mendorong permintaan emas.

- Analisis Teknikal Bullish Pennant – Pola ini menunjukkan peluang kenaikan emas menuju US$3.030 per troy ounce dalam jangka pendek.

Meski tren emas masih bullish, Dr. Gema mengingatkan investor untuk tetap berhati-hati dan menggunakan strategi trading yang jelas.

“Setiap kenaikan pasar pasti ada fase koreksi. Trader harus memahami titik entry dan exit yang tepat agar bisa memaksimalkan profit,” tambahnya.

Bagi para investor yang ingin ikut serta dalam rally emas ini, Dr. Gema memberikan beberapa tips:

- Gunakan platform trading yang berlisensi BAPPEBTI – Hindari investasi bodong dengan memilih broker resmi seperti Orbi Trade Berjangka.

- Pelajari analisis teknikal & fundamental – Memahami faktor yang mempengaruhi harga emas bisa membantu pengambilan keputusan yang lebih baik.

- Manfaatkan teknologi trading – A-CLUB Super App menawarkan analisis akurat dan panduan trading untuk membantu trader lebih percaya diri.

“Kami terus mengedukasi masyarakat melalui YouTube Astronacci agar mereka bisa memahami investasi dengan lebih mudah,” pungkas Dr. Gema.

Dengan harga emas yang terus bergerak naik, apakah ini saat yang tepat bagi Anda untuk mulai berinvestasi? Jangan lewatkan peluang emas ini!

 

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network