SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Tahun 2025 menghadirkan tantangan tersendiri bagi manajemen Mitsubishi Fuso di wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Meskipun kondisi bisnis pada awal tahun ini cukup menantang, Mitsubishi Fuso tetap optimis berkat keunggulan layanan purna jual dan penguatan pasar di sektor minyak dan gas (migas).
Pradana Sadha Imfianto, Koordinator Mitsubishi Fuso untuk wilayah Jatim, Bali, dan NTT, menjelaskan bahwa kuartal pertama 2025 memang penuh tantangan. Namun, Mitsubishi Fuso memiliki strategi khusus untuk menghadapinya, salah satunya dengan "membedah" database kebutuhan konsumen yang ada.
"Kami akan mempelajari sektor bisnis yang terdampak langsung oleh perlambatan ekonomi serta menganalisis sektor-sektor yang relatif tidak terpengaruh," ujar Pradana.
Salah satu sektor yang menjadi fokus utama Mitsubishi Fuso adalah migas. Sektor ini dinilai tidak terlalu terpengaruh oleh perlambatan ekonomi global, menjadikannya pasar yang stabil bagi penjualan kendaraan niaga.
“Sektor migas memiliki potensi yang kuat dan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi ekonomi. Kami akan terus merawat konsumen dari sektor ini untuk menjaga penjualan Mitsubishi Fuso pada tahun 2025,” tambah Pradana.
Sebagai langkah konkret, Andreas Budiman dari PT Dian Sarana Berlian Motor berinisiatif untuk mempererat komunikasi dengan pengusaha di sektor migas. Salah satunya dengan mengadakan acara buka puasa bersama Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas), untuk lebih mengenalkan produk dan layanan Mitsubishi Fuso.
“Acara buka puasa ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan pengurus dan anggota Hiswana Migas, sekaligus mengenalkan lebih dekat produk dan layanan kami,” jelas Andreas.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait