Sementara itu, Koordinator Hotel Oleng Sibutong Sahriyanto mengatakan, kondisi yang dialami Taman Rekreasi Oleng Sibutong juga tak jauh beda dengan fasilitas penginapan di sebelahnya. Hotel Oleng Sibutong juga masih buka, namun hanya melayani kamar kelas melati dengan harga per kamar semalam Rp 60 ribu.
“Kondisinya ya sama dengan tempat rekreasinya. Masih buka juga tapi kondisinya kurang terawat. Kita pekerja yang tersisa kurang lebih 12 orang, dulunya ada sekitar 30 orang untuk merawat lokasi wisata dan hotel,” ujarnya.
Untuk jumlah kamar dijelaskan Sahriyanto ada kurang lebih 20 oarng yang masih bisa digunakan semua. Dulu pengunjung menginap di hotel sekaligus rekreasi ada kisaran 18 -25 orang minimal per hari, tetapi ketika terdampak corona sekarang sekitar 5-8 orang.
Kondisi kolam renang lokasi wisata Oleng Sibutong.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait