Saat dicek, seluruh barang bawaan di dalam tas korban ditemukan utuh, termasuk nominal uang yang tersimpan di dalamnya. Fadhol tidak merinci berapa jumlah uang yang dibawa mertuanya saat kejadian. "Isinya lengkap, utuh, enggak ada yang hilang, semua ada, tapi enggak ada siapa yang mengembalikan," tuturnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian Polresta Malang Kota belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut terkait perkembangan penyelidikan dugaan pengeroyokan ini.
Sebagai pengingat, insiden pengeroyokan terjadi pada Kamis malam (26/6/2025) di Terminal Arjosari Malang. Video pengeroyokan yang melibatkan anggota TNI AL aktif tersebut terekam kamera ponsel dan viral di media sosial. Terlihat korban mengalami luka parah di kepala hingga darahnya berceceran. Insiden tersebut berhasil dilerai dan korban dievakuasi oleh petugas terminal.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
