Inspiratif! Mantan Atlet Judo Raih Dua Gelar Sekaligus di Untag Surabaya, Penguji Terpukau

Arif Ardliyanto
Bambang Edy Maryono, Mantan Atlet Judo yang berhasil meraih Dua Gelar Sekaligus di Untag Surabaya, hasil Risetnya membuat Penguji Terpukau. Foto iNewsSurabaya/arif

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Aula wisuda Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menjadi saksi momen bersejarah bagi Dr. Bambang Edy Maryono, mantan atlet nasional cabang angkat berat dan judo. Sosok yang pernah harum namanya di dunia olahraga ini kini resmi menyandang gelar doktor dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Tidak hanya itu, dalam tahun yang sama Bambang juga berhasil meraih gelar Magister Teknik Sipil di kampus yang sama. Dua pencapaian akademik besar sekaligus dalam kurun waktu berdekatan ini menjadi kebanggaan tersendiri, baik bagi dirinya maupun Untag Surabaya.

Pada jenjang magister, Bambang mengangkat tesis berjudul: “Analisa Pengaruh Percepatan Keterlambatan Distribusi Material Terhadap Biaya dan Waktu (Studi Kasus Proyek Pembangunan Jalan Kasai–Semanting di Kabupaten Berau).”

Sementara di tingkat doktor, ia meneliti topik tentang kebijakan publik dengan judul disertasi:

“Penerapan Kebijakan Publik Berbasis New Public Management untuk Meningkatkan Kinerja Keberlanjutan Perusahaan Daerah Air Minum Batiwakkal Kabupaten Berau.”

Hasil penelitian ini menyoroti pentingnya penerapan prinsip New Public Management (NPM) untuk meningkatkan tata kelola perusahaan daerah, khususnya dalam layanan air bersih.

“Penelitian ini sangat relevan dan aplikatif bagi perusahaan daerah di Indonesia, terutama dalam menjawab tantangan keberlanjutan dan pelayanan publik,” ujar Prof. Dr. Moh Mukhrojin, salah satu penguji disertasi dari luar kampus.

Bagi Bambang, wisuda bukan sekadar seremoni kelulusan. Perjalanan panjang dari seorang atlet tangguh menjadi akademisi berprestasi adalah bentuk transformasi luar biasa.

“Saya lega sekaligus bersyukur. Ini bukan akhir, melainkan awal pengabdian baru saya di dunia akademik,” ungkapnya penuh semangat.

Selepas menggantung sabuk judo dan meninggalkan gemerlap arena olahraga, Bambang memilih jalan baru: mengabdi sebagai peneliti dan pengajar. Ia berharap hasil penelitiannya bisa menjadi panduan nyata bagi pemerintah daerah dalam memperbaiki manajemen perusahaan air minum agar lebih transparan, efisien, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.


Bambang Edy Maryono, Mantan Atlet Judo yang berhasil meraih Dua Gelar Sekaligus di Untag Surabaya, hasil Risetnya membuat Penguji Terpukau. Foto iNewsSurabaya/arif

Kisah Bambang membuktikan bahwa gelar doktor bukan hanya milik kalangan akademisi sejak awal. Dengan tekad, disiplin, dan kerja keras, siapa pun bisa mencapainya.

“Pendidikan adalah panggung baru untuk berprestasi dan berkontribusi,” tegasnya.

Transformasi hidup Bambang menjadi teladan bahwa semangat juang seorang atlet bisa tetap menyala di ruang kuliah dan forum ilmiah.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network