LOMBOK, iNewsSurabaya.id – Ajang balap dunia Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 yang akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit pada 3–5 Oktober 2025, bukan hanya menjadi panggung adu cepat para rider MotoGP, tetapi juga momentum strategis bagi Pertamina untuk menunjukkan kesiapan energi nasional.
Lewat anak usahanya, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus), Pertamina memastikan seluruh kebutuhan energi mulai dari Avtur untuk penerbangan, BBM untuk transportasi darat, hingga LPG untuk mendukung pelaku UMKM dalam kondisi aman, stabil, dan terdistribusi optimal selama periode event.
Pj. Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Wahyu Dodi Tri Marianggodo, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah antisipatif. Ini dilakukan untuk menjamin kelancaran operasional selama puncak kunjungan wisatawan di kawasan Mandalika.
“Kami membangun stok tambahan Avtur di Bandara Internasional Lombok dan memperkuat koordinasi dengan maskapai serta otoritas bandara. Untuk BBM, kami memastikan SPBU di jalur-jalur utama memiliki cadangan stok memadai menghadapi lonjakan kendaraan penonton MotoGP,” jelas Wahyu dalam keterangannya, Rabu (2/10/2025).
Tak hanya itu, pasokan LPG juga ditingkatkan lebih dari 148.000 tabung, mengingat potensi meningkatnya aktivitas pelaku UMKM, khususnya sektor kuliner dan jasa.
“Kami tahu UMKM menjadi ujung tombak ekonomi lokal. Karenanya, pasokan LPG ditambah dan distribusi kami optimalkan lewat SPBE, agen, dan pangkalan resmi di seluruh NTB,” tambah Wahyu.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
