SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Suasana di kawasan Berlian Timur, Pelabuhan Tanjung Perak, sempat menegangkan ketika kepulan asap muncul dari kapal Verizon yang sedang bersandar, Senin (29/12). Namun berkat respons cepat dan koordinasi lintas instansi, potensi kebakaran berhasil dikendalikan tanpa menimbulkan korban jiwa.
Percikan api yang memicu asap pertama kali terdeteksi sekitar pukul 05.30 WIB. Informasi tersebut segera ditindaklanjuti oleh otoritas pelabuhan bersama tim pemadam kebakaran Pelindo dan Pemerintah Kota Surabaya. Dalam waktu singkat, puluhan personel diterjunkan ke lokasi untuk mencegah api meluas.
Upaya pemadaman melibatkan 4 unit mobil pemadam Pelindo, 16 unit PMK Surabaya, 2 ambulans PMI, serta 1 unit kendaraan BNPB. Proses penanganan berlangsung intensif selama beberapa jam hingga akhirnya api dinyatakan padam sepenuhnya pada pukul 09.20 WIB.
Kapten Kapal Verizon, Setiaji, menjelaskan bahwa sumber asap diduga berasal dari percikan api di area tertentu kapal. Sesuai prosedur keselamatan, pihak kapal langsung berkoordinasi dengan otoritas pelabuhan untuk melakukan evakuasi dan penanganan darurat.
“Begitu muncul asap, kami langsung menjalankan SOP dan melapor ke pihak pelabuhan. Tim pemadam datang dengan cepat, melakukan evakuasi, dan memadamkan api dari sumber utama,” ujar Setiaji saat memberikan keterangan di Surabaya.
Ia memastikan seluruh 22 anak buah kapal (ABK) berhasil dievakuasi dalam kondisi aman dan selamat. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tersebut.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
