KEDIRI, iNews.id - Hari Kartini memiliki makna khusus bagi perempuan. Kartini menjadi semangat tersendiri untuk kaum perempuan, fakta inilah yang dirasakan Kepala Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika Sari.
Sebagai seorang pemimpin, jabatan itu amanah, memimpin lembaga yang 70 persen berisi kaum adam memiliki warna yang berbeda, butuh perjuangan khusus dan menyelami karakter masing-masing orang.
"Berkat sosok kartini, terbukti saat ini banyak perempuan yang berani berkiprah dan menyamai profesi yang biasanya dilakoni oleh laki-laki.”ucap Endang Kartika Sari. Kamis (21/4).
Dari perjuangan Kartini inilah kesetaraan antara kaum wanita dan pria terwujud sampai saat sekarang. Baginya, dipercayanya ia hari ini menjadi pemimpin di salah satu Dinas di Pemerintahan Kota Kediri merupakan hal yang luar biasa.
“Karena tugas perempuan bukan hanya terletak pada jabatan yang diemban, tapi juga harus menguasai dirinya, baik pekerjaan di luar maupun di dalam rumah selaku ibu rumah tangga, jika sudah bersuami,” jelasnya.
Kadis PUPR Kota Kediri, Endang Kartika Sari mengatakan, Hari Kartini merupakan simbol untuk mengenang perjuangan Raden Ajeng Kartini atau RA Kartini dalam hal emansipasi wanita.
“Beliaulah yang memperjuangkan betapa pentingnya emansipasi perempuan. Karena peranan perempuan yang nyata dalam mendidik keluarganya, adalah cerminan bagaimana membangun peradaban yang berkeadilan,” kata Wanita yang terkenal dekat dengan Awak Media ini.
Endang menilai, walaupun Kartini memiliki keterbatasan di zamannya dulu, tapi pemikirannya sangat luar biasa menginspirasi banyak kaum hawa yang ada di Indonesia.
“Dengan profesi saya yang hari ini menjadi pemimpin di lingkup Pemkot Kediri-pun tidak lepas dari pemikiran-pemikiran kartini yang menginspirasi.” tuturnya.
Menurut dia, setinggi apapun karir maupun kiprah seorang perempuan, tetap kodratnya adalah wanita. “Karena seorang wanita atau ibu, selain berbicara karir, juga merupakan madrasah pertama bagi anak-anaknya. Ibu adalah sosok pertama yang akan menanamkan norma-norma kebaikan sekaligus menjadi teladan dalam bersikap,” ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait