JAKARTA, iNews.id - Berbisnis bersama selebriti pastinya memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri. Kali ini, sederet selebriti tanah air mengusung lini bisnisnya di pameran waralaba serta peluang usaha nasional terkini bertajuk Info Franchise & Business Concept 2022 (IFBC).
Seperti Jenita Janet misalnya. Ia siap berpartener dengan Basreng Gonjreng. Kemudian ada Handika Pratama dengan Warkop Naik Kelas, dan Dwi Andhika yang menawarkan Tentang Kopi. Selanjutnya TeaTwo (T2), Denny Sumargo dengan Burger Bangor andalannya, Alshad Ahmad siap maju bersama dengan Kumaw Ramen, Ngikan (Okin - Niko Alhakim), Nyapii (Edho Zell), dan Menantea (Jerome Polin).
Selebriti dan influencer tersebut membuka kesempatan bertemu saat pameran IFBC 2022 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) bersama dengan PT Neo Expo Promosindo (Neopromosindo) di Hall 3 ICE BSD Tangerang pada 28-30 Oktober 2022.
Public Relations PT Neo Expo Promosindo, Fredy Ferdianto, selaku penyelenggara IFBC 2022 mengatakan, IFBC 2022 merupakan suguhkan oase referensi bisnis waralaba dan peluang usaha terkini untuk dapat pulih serta bangkit ekonomi nasional.
Gelaran akbar IFBC 2022 dengan tema “Ready, Get Set, Grow,” yang bertepatan dengan momemtum Hari Sumpah Pemuda ini untuk menggelorakan wirausaha Impact bersatu membangun bangsa. Pameran kali ke-159 ini dibuka dengan Deklarasi ‘Wirausaha IMPACT’ bersama para franchisor, pelaku usaha, UMKM dan lintas profesi yang dipimpin oleh Kepala Kordinator Kantor Staff Presiden Moeldoko.
Fredy menjelaskan, meski sempat terhenti selama 2 tahun karena terdampak pandemi, IFBC 2022 telah sukses terselenggara sebelumnya pada agenda Jakarta (Juni), Semarang (Juli) dan Surabaya (September).
"Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional, sebagaimana dilansir Badan Pusat Statistik bertumbuh dengan Angka pertumbuhan sebesar 5,44% (YoY) pada triwulan 2 tahun 2022 dan secara triwulanan, ekonomi nasional tumbuh 3,73% (QoQ) tersebut cukup mengesankan, terlebih di saat berbagai negara di dunia telah mengalami resesi teknis," paparnya.
Editor : Ali Masduki