SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Universitas Ciputra (UC) Surabaya menunjukan kualitas ditengah masyarakat. Kampus yang berada di Citraland ini meminta mahasiswanya untuk melakukan praktek di tengah warga secara langsung.
Ada empat mahasiswa Universitas Ciputra yang turun ke masyarakat. Mereka berasal dari Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom), selama tiga minggu mereka melakukan survei di Sanggar Merah Merdeka, Surabaya. Mahasiswa ini mencari kekurangan didalam sanggar, kemudian mencari solusi untuk penghuni sanggar.
Salah satu temuan survei tersebut adalah adanya kendala pembelajaran Bahasa Inggris. Untuk itu, mahasiswa-mahasiswa ini membuat event dengan tema “Let’s Have Fun with English” di Sanggar Merah Merdeka Surabaya.
“Hasil survei kami menyebutkan, ada kendala pembelajaran anak-anak kelas 2-3 SD. Mereka kesulitan pembelajar mengenai Bahasa Inggris,” ujar Christabella, Mahasiswa Fikom Universitas Ciputra (UC) Surabaya.
Bella panggilan Christabella mengatakan, pihaknya memfokuskan pengembangan pembelajafran Bahasa Inggris, karena Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional yang berguna dikehidupan terutama di masa yang akan datang.
Untuk itu, lanjutnya, empat Mahasiswa Fikom UC ini memutuskan untuk mengadakan pembelaran Bahasa Inggris dengan metode yang berbeda. Mereka melakukan pembelajaran selama 3 hari. Di hari pertama, topik pembelajaran yang diangkat adalah materi tentang pengucapan salam dan nama-nama makanan. “Cara pengajarannya dibuat agar anak tidak cepat bosan yaitu dengan interaktif dan bercerita,” ungkap Bella.
Di hari kedua, materi yang diberikan adalah materi mengenai nama alat transportasi dan nama-nama hari. Hari kedua ini, mahasiswa Fikom UC mengajak anak-anak untuk menonton dan bernyanyi bersama nama-nama hari,kemudian dilanjutnya menggambar bersama alat transportasi.
Untuk hari ketiga, Mahasiswa Fikom UC mengadakan lomba dengan sistem kelompok berdasarkan materi yang dipelajari di hari-hari sebelumnya. “Antusias anak-anak dalam lomba ini sangat tinggi, mereka menggunakan sistem bintang dalam pemberian setiap poin individu,” papar dia.
Editor : Arif Ardliyanto