SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Hari pertama masuk sekolah membuat kemacetan panjang di beberapa titik ruas jalan di Kota Surabaya. Sayang kemacetan ini tidak terbayar dengan lunas, perkenalan siswa oleh siswa baru hanya berjalan satu jam saja.
Pengakuan ini diutarakan orang tua siswa di sekolah-sekolah Surabaya. Fatimah, salah satu orang tua siswa di salah satu sekolah swasta Islam di Kota Surabaya mengaku kecewa dengan proses pembelajaran yang berlangsung sangat singkat.
"Macetnya panjang, lha kok pembelajaran hanya satu jam saja," katanya setelah mengantar anaknya sekolah.
Ia menuturkan anaknya hanya dimintai untuk mengenalkan diri, kemudian tinggal di daerah mana, dan mendapatkan tempat duduk. "Hanya perkenalan saja, rumahnya dimana," ujarnya.
Sementara dari pantauan yang dilakukan, pagi hari pukul 06.00 WIB, Senin (17/7/2023) salah satunya di kawasan Sidoarjo-Surabaya sangat macet. Pengguna jalan tampak saling berebut saling mendahului.
"Berangkat isuk (Pagi) macet, budal awan (Berangkat siang) tetep macet," ucap Ucup salah satu pengantar jemput anak sekolah.
"Benar-benar macet kalau sudah sampai di sini (Gunungsari) banyak TL-nya," jelasnya.
Kemacetan tidak hanya terjadi di Gunungsari. Tepat di kawasan Brawijaya, Joyoboyo hingga Kebun Binatang Surabaya (KBS) jalan-jalan hampir tidak bergerak. Meski polisi berjaga, namun kendaraan roda dua dan motor tampak tidak mau mengalah. Mereka juga tampak perang klakson.
Hingga pukul 09.00 WIB, beberapa kawasan masih tampak padat. Beberapa petugas satpol pp, dishub dan polisi tampak berjaga di beberapa titik.
Editor : Arif Ardliyanto