SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Sebanyak 150 orang antusias mengikuti program hapus tato gratis yang digelar DPD Partai Golkar Jawa Timur (Jatim). Acara yang menjadi bagian dari peringatan 1 Muharram itu digelar mulai hari ini, Jumat (28/7/2023) hingga Minggu (30/7/2023).
Ketua DPD Partai Golkar Jatim, M Sarmuji mengatakan, program hapus tato ini berawal saat dirinya bersama Agus Muhammad Iqdam Kholid atau akrab disapa Gus Iqdam menggelar program tersebut di Blitar beberapa waktu lalu. Saat itu, respon masyarakat cukup tinggi dan bahkan melampaui kuota.
"Akhirnya saya berfikir, bagus juga kalau acara hapus tato ini dgelar di Golkar Jatim," kata Sarmuji.
Menurutnya, program ini bertujuan mewadahi mereka yang ingin menghapus tato. Tujuan mereka menghapus tato bermacam-macam. Salah satu peserta bahkan mengatakan karena ingin hijrah.
"Program hapus tato ini hanya simbol saja. Banyak yang ingin hapus tato dan kita memfasilitasi," terangnya.
Lebih jauh Sarmuji mengungkapkan, kegiatan ini murni bertujuan menyebarkan kebaikan pada masyaarakat. Kalaupun ada dampak terhadap elektabilitas Partai Golkar, hal itu hanya bonus semata.
"Kami tidak merencanakan elektabilitas. Kami hanya ingin memberi kemanfaatan pada warga Jatim," tandasnya.
Sementara itu, salah satu peserta hapus tato, Rudi (30) warga Kecamatan Gubeng Surabaya mengatakan, dia menghapus tato agar ke depan bisa menjadi pribadi yang lebih baik.
Rudi mulai merajah tubuhnya sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Tato hampir menempel di seluruh bagian tubuhnya. Mulai dari kaki, lengan hingga punggung.
"Kalau mau hapus tato sendiri biayanya mahal. Kabarnya hitungannya percentimeter. Itu sekitar Rp100.000. Jika saya menghapus tato ini bayar, biayanya bisa jutaan," katanya.
Editor : Ali Masduki