get app
inews
Aa Read Next : Jadwal Imsak Penting bagi Umat Muslim untuk Memulai Puasa dengan Tepat!

Omicron Belum Masuk Kota Mojokerto, Pemkot Cegah dengan Vaksin Booster dan Prokes

Jum'at, 21 Januari 2022 | 16:06 WIB
header img
Pemkot Mojokerto terus berupaya agar varian Covid-19 jenis Omicron tidak sampai masuk ke Kota Mojokerto

MOJOKERTO, iNews.id - Pemkot Mojokerto terus berupaya agar varian Covid-19 jenis Omicron tidak sampai masuk ke Kota Mojokerto. Salah satu cara mencegahnya adalah dengan mulai menggencarkan vaksin booster.

"Jadi sementara belum. Memang kalau Omicron itu gejala klinis tak berat hanya batuk pilek dan panas tapi memang penularannya cepat," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto, dr. Triastutik di sela acara vaksinasi booster di Sunrise Mall, Kota Mojokerto, Jumat (21/1/2022).

Meski demikian dia tetap meminta agar warga tetap mentaati aturan protokol kesehatan. Karena untuk kasus Covid-19 masih tetap ada.

"Oleh karena itu harapannya prokes supaya tak menular ke mana-mana. Jadi nanti mudahan tidak ada Omicron," jelasnya.

Pada suntik vaksin booster di mall kali ini Dinkes menyediakan kuota sebanyak 600 unit. Dan itu untuk sehari.

"Besok dari polres juga adakan. Ini tiga pilar Pemkot, polres dan TNI. Kita menyediakan tenaga kesehatan," bebernya.

Untuk jenis vaksin yang tersedia sendiri antara lain Aztra Zeneca dan Moderna yang saat ini sudah terdistribusi di Kota Mojokerto.

Ditanya apakah vaksin booster ini efektif mencegah penularan varian baru seperti Omicron? Triastutik meyakinkan efektif.

"Tentu efektif, ini sudah melalui penelitian. Ternyata kalau booster satu itu imunitas turun dan beresiko kembali dia tertular jadi setelah itu dibooster lagi," lanjutnya.

"Nanti apa harus ada booster setiap tahun seperti influenza ya kita tunggu. Mereka akan terus mempelajari bagaimana perilakunya," pungkas perempuan berjilbab ini.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut