LAMONGAN, iNewsSurabaya.id - Cuaca panas dan terik yang kerap terjadi beberapa waktu terakhir, disadari relawan Komunitas Warteg (Kowarteg) Indonesia bisa berdampak pada kesehatan dan daya tahan tubuh masyarakat.
Sebab itu, para pendukung Ganjar Pranowo ini berupaya untuk mensosialisasikan gaya hidup sehat untuk menjaga kebugaran dan daya tahan tubuh saat cuaca sedang tidak bersahabat.
Sosialisasi ini pun dilakukan Kowarteg dengan mengadakan senam bersama bertajuk 'Bugar Ceria' di Desa Gempolpading, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Jatim).
Diselenggarakan pada Minggu (1/10), senam bersama ini mendapat antusiasme luar biasa. Ratusan ibu-ibu dari Desa Gempolpading ikut hadir dalam kegiatan ini.
"Agar kita selalu segar bugar dan menjaga kesehatan, imun tubuh, terutama pada ibu-ibu. Yang mana cuaca saat ini kurang bersahabat. Kami mengajak agar stamina dan kesehatan tetap terjaga," ujar Koordinator Wilayah Kowarteg Jatim, Kiki Kurniawan.
Menurut Kiki, menjaga kesehatan dengan berolahraga sangat penting dilakukan. Dengan tubuh yang sehat, maka segala aktivitas menjadi lebih mudah dilakukan.
"Kowarteg ingin mensosialisasikan supaya hidup sehat itu lebih bagus daripada kita kurang sehat, enggak bisa beraktivitas nantinya," katanya.
Dalam kegiatan tersebut, relawan Kowarteg juga memberikan bubur kacang hijau kepada para ibu-ibu guna menambah nutrisi, serta energi untuk berolahraga.
Lebih lanjut, Kiki menerangkan bahwa senam bersama ini juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat keakraban bagi masyarakat setempat.
"Kegiatan Kowarteg senam ini terinspirasi dari sosok Pak Ganjar ya. Dia selalu memberikan contoh pada kita bahwa hidup sehat yang paling nomor satu," sebut Kiki.
Berbagai program lainnya pun telah disiapkan loyalis Ganjar Pranowo ini untuk membantu masyarakat. Kiki menyebut, agenda terdekat relawan adalah menggelar berbagai program pelatihan untuk pemberdayaan masyarakat.
"Kowarteg akan memberikan pelatihan-pelatihan, dan sapa warga di beberapa daerah Jawa Timur dalam rangka sosialisasi mengenalkan Pak Ganjar," pungkasnya.
Editor : Ali Masduki