get app
inews
Aa Text
Read Next : Rayakan 70 Tahun Diplomasi Indonesia-Finlandia, Nola Learning Center Gelar Acara JOY of LEARNING

Tingkat Akurasi Hasil Survei Pilpres 2024 Diragukan, Ini Kata Suko Widodo

Kamis, 19 Oktober 2023 | 14:56 WIB
header img
Peneliti dari Pusat Studi Transformasi Sosial dan Pembangunan Universitas Airlangga (Unair), DR Suko Widodo. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Hasil survei yang keluar ditengah masyarakat mulai diragukan. Peneliti dari Pusat Studi Transformasi Sosial dan Pembangunan Universitas Airlangga (Unair), DR Suko Widodo mempertanyakan tingkat akurasi dari hasil survei sejumlah lembaga survei Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Sejumlah hasil yang dipublikasikan jauh dari realitas pendapat publik selama ini. Misal, ada kandidat dari Jakarta. Selama ini mereka sangat jarang hadir di Jatim, tapi hasil survei elektabikitasnya tinggi. Ini rasanya tidak masuk akal,” ujar Suko Widodo, Kamis(19/10/23)

Sebagai peneliti, Suko meragukan atas hasil survei yang dirilis ke publik selama ini. Dosen  Komunikasi Politik Unair ini menilai bahwa, hasil survei itu digunakan sebagai strategi kampanye untuk meraih simpati publik. "Selama ini masih banyak suara yang tersembunyi yang belum diekspresikan warga. Kekuatan tersembunyi itulah yang akan sangat menentukan arah politik”, tuturnya.

Maraknya hasil survei tersebut, kata dia, bisa mengaburkan opini orisinil warga masyarakat. Bahkan mengaburkan kebenaran pendapat masyarakat. Cara itu bisa menyesatkan publik. Karenanya, Suko mengingatkan agar publik berhati hati dan jangan mudah terbedaya."Apalagi jika hasilnya sangat ekstrim," tandasnya.

Bramantyo dari Kolokium.id, sebuah lembaga riset digital di bidang pemilu mengatakan, banyak hasil survei yang tak masuk akal dan tidak sesuai dengan realitas. “Perang hasil survei juga terjadi dalam dunia digital. Banyak hasil meragukan disebar melalui media digital," ujarnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut