BATU, iNewsSurabaya.id - Batu Love Garden (Baloga) atau bisa disebut JatimPark 4 memiliki konsep wisata taman bunga. Udara Kota Batu yang sejuk cocok ditumbuhi beraneka jenis tanaman bunga, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
Selain bunga, terdapat pula koleksi sayur organik dan buah-buahan. Selain memanjakan mata, taman ini cocok digunakan sebagai wisata edukasi untuk anak-anak.
Batu Love Garden memiliki 600 varietas tanaman berbagai jenis yang terdiri dari bunga, sayur, tanaman buah, dan jenis lainnya. Sebanyak 30 persen di antaranya adalah bunga impor. Kamu dapat melihat beraneka jenis tanaman ini dalam dua zona utama, yaitu Garden Zone dan Flower Zone.
Garden Zone ini antara lain Walang Green House, yaitu green house berbentuk belalang raksasa yang menyimpan berbagai flora, seperti kantung semar hingga jenis-jenis kaktus berukuran besar.
Kemudian ada berbagai tanaman hidroponik, aneka jamur, dan tanaman buah seperti black sapote, araza, serta miracle fruit.
Flower Zone ini antara lain zona bunga segar dengan berbagai jenis dan warna. Kemudian ada zona bunga kering yang berisi bunga-bunga yang dikeringkan dan dibentuk dengan indah. Selain itu ada zona bunga artifisial yang cantik dan bisa menjadi spot foto menarik.
Tak hanya itu di Baloga sajikan Parade Bunga di weekendnya mulai dari pukul 11.00 WIB dan Pukul 14.00 WIB yang pastinya sangat diminati oleh pengunjung Baloga, Menurut Fadilla astrid pengunjung dari Surabaya dengan adanya parade ini mengingatkannya dengan Jember carnaval kala itu. "Parade nya seru mas, unik kayak karnaval atau pawai pawai gitu" ujar Fadilla.
Tak hanya parade bunga di batu love garden juga pasar murah yang ada di sekitaran pintu masuk Batu love garden,
Pasar murah merupakan bentuk support dari Batu Love Garden dan Jawa Timur Park Group kepada industri pertanian di Kota Batu, agar lebih maju dan juga aneka hasil pertanian berupa sayur serta buah-buahan lokal lebih dikenal oleh wisatawan.
Pasar murah menjual hasil pertanian sebagian dari Batu Love Garden dan sebagian besar dari petani masyarakat Kota Batu dengan harga jual yang murah. Kolaborasi antara industri wisata dan pertanian ini dapat menjadi konten yang menarik bagi wisatawan.
Isha Mey Direktur Batu Love Garden menerangkan jika konsep pasar murah ini akan dijadikan mekanisme lelang jika hasilnya membaik. “Nantinya jika pasar murah ini akan menghasilkan hasil yang bagus saat dilakukan secara rutin guna menarik banyak pembeli dan calon pengunjung, kami akan membangun konsep pasar lelang juga” tegas Isha Mey, Direktur Batu Love Garden
Editor : Arif Ardliyanto