Tingkatkan Kemampuan Bicara Bahasa Inggris, Siswa SMP Wijaya Putra Berguru ke Kampung Inggris

KEDIRI, iNewsSurabaya.id - SMP Wijaya Putra (WP) Surabaya berkomitmen meningkatkan ketrampilan anak didiknya. Sekolah yang berada di wilayah barat ini mengirim siswanya untuk belajar Bahasa Inggris di Pare, Kediri, Jawa Timur. 

Siswa-siswa berangkat ke Pare, 12 November 2023 lalu, seluruh siswa kelas 7 SMP Wijaya Putra memulai perjalanan mereka menuju Kampung Inggris, Pare-Kediri. 

“Tujuan utama dari program sekolah ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa serta pemahaman kekayaan budaya yang dimiliki oleh pusat pembelajaran bahasa Inggris yang terkenal tersebut,” kata Roto Kirono, S.Pd selaku Kepala Sekolah.

Para siswa berada di Kampung Inggris selama seminggu tidak hanya belajar bahasa Inggris, tetapi juga melaksanakan proyek P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Proyek yang berfokus pada kearifan lokal ini melibatkan pengamatan dan studi berbagai aspek masyarakat dan budaya yang dimiliki Kampung Inggris. 

Sesuai dengan tema kegiatan outing class kali ini yaitu “We are the Explorer” siswa diharapkan mampu menunjukan kreativitasnya. “Harapannya siswa akan menjadi pembelajar penjelajah yang mampu mengekplorasi ilmu dimanapun mereka berada,” ungkap Hadi Junaedi selaku Ketua Pelaksana.

SMP Wijaya Putra lanjutnya, berkomitmen untuk menyelenggarakan pendidikan holistik yang melampaui ruang kelas dan mempersiapkan siswa untuk dunia yang terhubung secara global. 

Tingkatkan Kemampuan Bicara Bahasa Inggris, Siswa SMP Wijaya Putra Berguru ke Kampung Inggris. Foto iNewsSurabaya/ist

Hasil dari proyek P5 dan pengalaman yang didapat selama outing class diharapkan dapat memberikan kontribusi pada  pembentukan karakter dan akademis siswa.

“Dengan dilaksanakannya program ini harapannya siswa akan ter up-grade kemampuannya dalam berbahasa Inggris, serta makin terbentuk karakter mandiri dan tanggungjawabnya, selain itu mereka lebih komunikatif, kolaboratif, berpikiran kritis, dan pandai dalam penyelesaian masalah sesuai konsep ketrampilan abad 21,” ucap dia. 

Editor : Arif Ardliyanto