SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pertandingan terakhir Piala Dunia U-17 menjadi tantang tersendiri bagi Timnas Indonesia U-17. Secara khusus, Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti bakal menyiapkan strategi untuk menghadapi Timnas Maroko U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Salah satu stategi dengan mengatasi masalah stamini. Saat ini, Bima Sakti mengklaim stamina tidak menjadi persoalan lagi bagi timnya. Timnas Indonesia U-17 pun siap bermain agresif 90 menit melawan Maroko U-17 malam nanti.
Seperti diketahui, Skuad Garuda Asia -julukan Timnas Indonesia U-17- akan melawan Maroko U-17 dalam laga pamungkas Grup A Piala Dunia U-17 2023. Laga itu akan dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Kamis (16/11/2023).
Bima Sakti mengatakan kondisi stamina timnya sudah bisa diatasi dengan baik. Tentunya hal tersebut menjadi hal cukup positif untuk Timnas Indonesia U-17 untuk melawan Maroko U-17.
"Ya, yang pasti alhamdulillah progress ya mereka, (laga kedua) kemarin (melawan Panama U-17) tidak ada yang kram seperti di pertandingan pertama (melawan Ekuador U-17). Pengaruhnya juga mungkin karena pertandingan pertama ini pressurenya sangat tinggi dari lawan," kata Bima Sakti dalam konferensi pers, Rabu (15/11/2023).
"Kemudian mereka juga beban karena pertandingan pertama di Piala Dunia U-17. Saya pikir pertandingan kedua kemarin juga mereka bisa lebih baik," tambahnya.
Mantan pemain Timnas Indonesia mengatakan program pemulihan memang menjadi perhatian timnya selain menyiapkan skema terbaik. Pasalnya, kedua hal itu saling berkaitan untuk menunjang performa Timnas Indonesia U-17.
"Kami sudah recovery. Saya pikir kondisi mereka sudah lebih baik," ujarnya.
Saat ini Timnas Indonesia U-17 berada di posisi ketiga klasemen Grup A dengan dua poin. Sementara itu, Singa Atlas -julukan Maroko U-17 bercokol di posisi kedua dengan tiga poin.
Editor : Arif Ardliyanto