SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak mendapatkan rekom dari Partai Demokrat untuk kembali maju berpasangan sebagai calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub) di Pilgub 2024 mendatang.
Rekomendasi tersebut diberikan secara langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam acara Rapat Koordinasi di Hotel Westin Surabaya, Selasa (12/12/2023).
Salah satu alasan yang disampaikan AHY kembali mendukung duet Khofifah-Emil maju untuk periode kedua tidak lepas dari kepemimpinannya dalam memimpin Jatim selama 5 tahun yang telah banyak menorehkan keberhasilan dalam berbagai bidang.
Pengamat politik dari Lembaga Survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Baihaki Sirajt ikut angkat bicara merespon hal tersebut. Menurutnya langkah Demokrat sudah tepat.
"Penilaiannya bukan hanya semata-mata Emil kader Demokrat, tapi lebih ke kinerjanya selama 5 tahun. Kolaborasi Khofifah-Emil ini memang terbilang berhasil memimpin Jawa Timur," terang Baihaki saat dikonfirmasi media, Rabu (13/12/2023).
Hal itu kata Baihaki, bisa mengacu pada beberapa indikator, pertama kinerja itu bisa diukur dari tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Khofifah-Emil selama ini cukup bagus.
"Tentu masyarakat merasa puas itu salah satunya dia bisa merasakan dampak kebijakan, dampak kinerja dari pemerintah dalam hal ini Khofifah-Emil," ujarnya.
Kemudian berikutnya, berdasarkan survei terakhir, dalam simulasi terakhir yang dilakukan oleh ARCI, apabila Khofifah kembali dipsangkan dengan Emil dalam Pilgub, ini hasilnya masih tertinggi, bahkan angkanya di atas 50 %.
"Itu artinya masih banyak masyarakat yang menginginkan duet Khofifah-Emil ini lanjut untuk periode kedua," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu ini, Khofifah banjir dukungan berupa rekomendasi dari beberapa partai politik diantaranya, PAN, Partai Gerindra, yang terbaru Partai Demokrat, dan kabarnya dalam waktu dekat Partai Golkar akan menyusul.
Editor : Ali Masduki