get app
inews
Aa Text
Read Next : KAI Daop 8 Surabaya Siap Layani Penumpang Nataru dengan Fasilitas Prima

Lonjakan Aktivitas di Bandara Juanda Selama Nataru, 40 Ribu Wisatawan Lewati Pemeriksaan Imigrasi

Sabtu, 30 Desember 2023 | 07:39 WIB
header img
Momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Bandara Juanda terjadi lonjakan aktivitas di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) di bandara, tercatat lebih dari 40.000 orang melewati pintu gerbang internasional selama seminggu. Foto iNewsSurabaya/ist

Pada tahun 2022, lanjut Herdaus, jumlah orang yang melintas baik kedatangan maupun keberangkatan mencapai 973.727 orang. Sedangkan pada 2023 ini, jumlahnya meningkat hingga dua kali lipat yaitu mencapai 2.151.393 orang.

"Ini menunjukkan bahwa Jawa Timur masih menjadi destinasi favorit bagi wisatawan dan tentunya sebagai tanda bahwa ekonomi mulai bergeliat," terang Herdaus.

Sementara itu, Yudhistira menyampaikan bahwa pihaknya telah mengantisipasi lonjakan jumlah orang yang melintas pada momen nataru. Salah satunya dengan menciptakan Control Room dan Laboratorium Forensic Immigration Checkpoint (Clearence). Sebuah ruang control terpusat yang dilengkapi peralatan Laboratorium Forensic guna mengawasi kegiatan teknis Keimigrasian. 

"Clearence akan memproses serta menyajikan data administrasi keimigrasian secara akurat, real time dan digital melalui satu ruangan terpusat," terangnya.


Momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Bandara Juanda terjadi lonjakan aktivitas di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) di bandara, tercatat lebih dari 40.000 orang melewati pintu gerbang internasional selama seminggu. Foto iNewsSurabaya/ist

Clearence Menjadi pusat kendali dan control dari system direktorat Jenderal imigrasi seperti Immigration Alert Surveilance System yang merupakan sistem pindai wajah berbasis kamera. Yang membaca wajah penumpang yang terkoneksi dengan sistem cekal serta sistem PAU yaitu Passenger Anlysis Unit yang menganalisis behaviour penumpang sebelum memasuki wilayah Indonesia.
 
"Clearance dilengkapi dengan system mandiri  berbasis web seperti Overstay Payment Information System yang merupakan sistem pembayaran overstay yang transparan hingga dapat dilakukan pemantauan dan pengecekan pembayaran uang PNBP ke Negara," urai Yudhistira.

Dengan adanya Clearance, pengawasan area imigrasi di TPI Juanda jauh lebih efektif. Laboratorium Forensic juga memastikan dokumen yang digunakan sah atau tidak secara lebih akurat. 

"System mandiri berbasis web yang terus kami kembangkan sehingga membuat Pemeriksaan dan Administrasi  Keimigrasian di TPI Juanda semakin akuntabel," terangnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut