SURABAYA, iNewsSurabaya.id - SMK IPIEMS Surabaya bertekat mengembangkan potensi anak didiknya secara serius. SMK IPIEMS memutuskan untuk menggandeng PT DOE Intaward Indonesia untuk membentuk pengembangan pribadi siswa menjadi lebih holistik.
Kesepakatan kedua institusi ini direalisasikan di Grand City Surabaya bertepatan dengan pameran pendidikan SMK Swasta Surabaya. Kerja sama ini diharapkan mampu menciptakan out put siswa yang berkualitas.
"Kami berharap kerja sama ini mampu membentuk pengembangan pribadi siswa yang lebih baik, dan berkarakter yang selaras dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri," kata Kepala SMK IPIEMS Surabaya, Akhmad Fauzi.SE di Grand City Surabaya.
Fauzi mengatakan, kerja sama ini akan menguntungkan kedua belah pihak. PT DOE Intaward Indonesia telah memiliki lisensi nasional untuk menjalankan program 'The Duke of Edinburgh’s International Award' dalam beroperasi di wilayah Indonesia.
Program Award ini merupakan kerangka global pendidikan dan pembelajaran non-formal yang sudah diterapkan di lebih dari 130 negara di seluruh dunia, serta merayakan dan menghargai secara global pencapaian para pemuda diluar bidang akademis.
"PT DOE Intaward Indonesia beroperasi dalam bentuk PT Usaha Sosial lokal dengan tujuan menyediakan akses untuk para pemuda Indonesia berumur 14-24 tahun terlepas dari latar belakang apapun untuk berpartisipasi dalam program Award," ungkap Fauzi.
Misi sosial yang dibangun adalah memberikan kepastian bahwa akses yang akan diberikan kepada pemuda yang memiliki keterbatasan (sosial ekonomi dan fisik) untuk berpartisipasi dalam program.
SMK IPIEMS Surabaya ingin berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk bersama-sama menggali potensi siswa tanpa batas, mengubah minat menjadi manfaat, dan membantu mereka menemukan versi terbaik diri mereka serta bermanfaat bagi masyarakat.
SMK IPIEMS menggandeng PT DOE Intaward Indonesia untuk membentuk pengembangan pribadi pemuda menjadi lebih holistik. Foto iNewsSurabaya/ist
Berikut Bentuk Kerja Sama PT DOE Intaward Indonesia yang Dibangun :
1). Memberikan sub lisensi kepada pihak yang ingin membina pemuda secara holistik (sekolah, universitas, perusahaan dan lembaga pemerintah)
2). Memberikan pelatihan dan bantuan bagi Award Centre untuk menyelenggarakan program dengan kualitas yang baik
3). Turut memperjuangkan pentingnya peranan pendidikan dan pembelajaran non formal untuk membentuk pengembangan pribadi pemuda menjadi lebih holistik.
Proses belajar tidak hanya berlangsung di dalam ruang kelas. Keberagaman budaya, seni, bahasa dan keaneka ragaman hayati dan alam Indonesia adalah salah satu tempat belajar ruang kelas yang terbaik di dunia.
Editor : Arif Ardliyanto