SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Menyandang gelar doktor dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya bukanlah hal mudah. Saipul Umar, S.Pd., M.Si., berhasil menorehkan sejarah dengan perjuangan keras dan kegigihannya. Ia harus menaklukkan sembilan penguji di kampus yang dikenal dengan sebutan Kampus Merah-Putih.
Dengan kepiawaian dan pengetahuan yang mendalam, Saipul Umar dinyatakan lulus dengan predikat Sangat Baik setelah sukses menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh para penguji. Kini, pria yang akrab disapa Gus Saipul resmi menyandang gelar doktor, sebuah pencapaian luar biasa yang diraihnya dengan penuh keteguhan hati.
"Alhamdulillah, saya dinyatakan lulus setelah melewati perjuangan yang sangat panjang," ungkap Dr. Saipul Umar., S.Pd., M.Si., usai sidang.
Saipul menceritakan bahwa proses ujian tersebut sangat menantang. Para penguji memberikan pertanyaan-pertanyaan yang berbobot tinggi. "Alhamdulillah, proses ujian ini bisa saya lewati dengan baik. Setelah melalui berbagai macam proses yang panjang, akhirnya saya mendapatkan gelar doktor dan lulus S3 dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya," ujar Saipul yang mengambil disertasi mengenai "Modernisasi Tata Kelola Pendidikan Berbasis Pesantren di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan Provinsi Sumatera Selatan".
Gus Saipul menegaskan bahwa setelah modernisasi dilakukan, pesantren yang dikelolanya kini semakin maju dan diminati masyarakat. "Pesantren sekarang menjadi pilihan utama di Kabupaten Ogan Komering Ulu, bukan lagi sekadar pilihan kedua," tegasnya.
Saipul juga menyatakan komitmennya untuk fokus pada pengembangan pendidikan tinggi di OKU, Sumatera Selatan.
Di sisi lain, Dr. Achluddin Ibnu Rochim., SH., M.Si., salah satu penguji, menyatakan bahwa penelitian tentang pesantren masih sangat relevan dan penuh potensi. "Penelitian di pesantren sangat menarik dan masih banyak temuan yang bisa digali," katanya.
Gus Saipul Umar Raih diberi ucapan selamat penguji karena berhasil meraih Gelar Doktor dengan Prestasi Gemilang. Foto iNewsSurabaya/arif
Menurut Dr. Achluddin, riset yang dilakukan oleh Dr. Saipul menjadi awal yang baik untuk pengembangan lebih lanjut. "Semoga temuan ini bisa dikembangkan dengan baik di masyarakat," tuturnya.
Perjuangan Saipul Umar tidak hanya menginspirasi tetapi juga membuka jalan bagi inovasi dalam dunia pendidikan pesantren, membawa harapan baru bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Editor : Arif Ardliyanto