GRESIK, iNewsSurabaya.id - Dua orang tewas dalam kecelakaan maut yang melibatkan minibus dan truk trailer pengangkut kayu gelondongan di Jalan Tol Gresik-Surabaya pada Sabtu (6/7/2024). Insiden ini terjadi di kilometer 14.800, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. Kedua korban tewas adalah pengemudi minibus dan seorang penumpang.
Informasi yang diterima iNews mengungkap identitas korban. Pengemudi minibus bernama Lamidin (49), warga Desa Balongrejo, Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro, sementara penumpang bernama Mugiati (50), warga Desa Kepoh Kidul, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro.
Selain dua korban tewas, satu penumpang mengalami luka berat, dan tujuh lainnya dilarikan ke rumah sakit. Mereka kini dirawat di Rumah Sakit Ibnu Sina Gresik dan RS Semen Gresik.
Menurut pantauan di lokasi kejadian, kecelakaan melibatkan minibus berpelat nomor S 7077 A dan truk trailer berpelat nomor W 9941 UD. Minibus tersebut terguling di samping truk, menambah parah dampak kecelakaan.
Yayuk dan Rohiyati, dua penumpang minibus yang selamat, menceritakan bahwa mereka merupakan bagian dari rombongan alumni SMP asal Bojonegoro yang berjumlah 15 orang. Mereka sedang dalam perjalanan menuju Surabaya untuk menghadiri acara pernikahan.
"Kami semua rombongan alumni SMP di Bojonegoro mau pergi ke acara nikahan di Kota Surabaya," ungkap Yayuk pada Sabtu (6/7/2024).
Menurutnya, kecelakaan terjadi sangat cepat. Minibus yang berada di lajur kiri berusaha mendahului kendaraan lain. Pada saat yang bersamaan, truk pengangkut kayu gelondongan yang dikemudikan Rahmad Efendi (43), warga Desa Tembeling, Kecamatan Kasiman, Bojonegoro, melaju di lajur kanan. Karena jarak yang terlalu dekat, minibus tertabrak truk dan terbalik.
"Ya Allah, serem banget kalau diingat. Tiba-tiba mobil terguling di jalan tol," ucap Yayuk dengan gemetar.
Kasus kecelakaan maut ini masih dalam penyelidikan Unit Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Gresik-Surabaya dan Unit Satlantas Polres Gresik. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait penyebab pasti kecelakaan yang merenggut nyawa dua orang ini.
Editor : Arif Ardliyanto