Inovasi Ramah Lingkungan, Warga Desa Bening Pelajari Cara Mengolah Limbah Minyak Jelantah

MOJOKERTO, iNewsSurabaya.id - Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menunjukkan komitmennya dalam pengabdian kepada masyarakat, Pada Senin (15/7/2024). mereka menggelar pelatihan pengelolaan limbah minyak jelantah bagi ibu-ibu PKK di Dusun Bening, Desa Bening, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto.

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada ibu-ibu PKK dalam mengolah limbah minyak jelantah menjadi produk bernilai ekonomi, seperti lilin aromaterapi, sabun cuci, dan pembersih alat. Selain ramah lingkungan, produk-produk ini juga memiliki potensi untuk menjadi peluang usaha baru bagi masyarakat.

Baca Juga

Kreativitas Mahasiswa Tingkatkan Kesadaran Publik tentang Pelestarian Hutan

Sherly Andita Putri, salah satu mahasiswa pengabdi, dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan Istantyo Yuwono, ST., MM., IPM., memimpin pelatihan pembuatan lilin aromaterapi, sabun cuci, dan pembersih alat. Antusiasme ibu-ibu PKK terlihat dari semangat mereka mengikuti setiap langkah pelatihan.

"Kami berharap pengadaan pelatihan ini dapat menambah pengetahuan bagi ibu-ibu PKK dalam memanfaatkan limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi, sabun cuci, dan alat pembersih," Kata Sherly.

Ibu-ibu PKK menyambut baik pelatihan ini. Mereka berharap dapat segera mempraktikkan teknik pembuatan lilin aromaterapi untuk penggunaan pribadi maupun untuk dijual.

Baca Juga

Magang di KPU Surabaya, Belajar Merancang Strategi Konten dan Komunikasi Publik

Mahasiswa Untag Surabaya berharap program pelatihan ini dapat berlanjut dan memberikan manfaat bagi lebih banyak warga. Dengan semakin banyaknya ibu-ibu PKK yang terampil mengelola limbah minyak jelantah, diharapkan dapat tercipta produk-produk bermanfaat yang ramah lingkungan.

Penulis: Sherly Andita Putri

Editor : Arif Ardliyanto