Ilham Syafruddin Akbar, Driver ShopeeFood yang Sukses Raih Cumlaude dan Beasiswa S2 di Taiwan

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Nama Ilham Syafruddin Akbar, mahasiswa Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya), mencuri pertahian dalam wisuda ke-52 kampus tersebut.
Laki-laki kelahiran Surabaya ini berhasil lulus dalam waktu 3,5 tahun dengan predikat cumlaude, meski harus membagi waktu antara kuliah dan bekerja sebagai driver ShopeeFood.
Kisah perjuangannya membiayai kuliah sendiri setelah ayahnya mengalami penipuan layak menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Ilham mengawali perjuangannya sebagai driver online ketika ayahnya, Soman (58), menjadi korban penipuan yang mengakibatkan kesulitan finansial keluarga. Saat itu, Ilham memutuskan untuk tidak memberatkan orang tuanya dan mengambil cuti kuliah di semester 5.
“Saya cuti selama satu tahun, saya gunakan untuk bekerja sebagai driver dan pelayan di hotel. Setelah uangnya terkumpul untuk kuliah, saya masuk lagi, tapi pekerjaan sebagai driver tetap jalan,” ujar Ilham, Senin (15/2/25).
Meski hanya lulusan SD, ayah Ilham selalu mendorongnya untuk menyelesaikan pendidikannya. “Ayah selalu bilang, sesuatu yang sudah dimulai harus diselesaikan dengan penuh tanggung jawab. Seperti soal keputusan kuliah ini, juga harus diselesaikan meski jalannya agak berat,” imbuhnya.
Dukungan dari kedua orang tuanya, terutama ibunya, Sushana (56), yang bekerja sebagai penjaga kantin, menjadi motivasi besar bagi Ilham untuk terus berjuang.
Menjadi driver ShopeeFood sambil kuliah bukanlah hal mudah. Ilham mengaku harus pandai membagi waktu. “Saat pagi kuliah, saya menonaktifkan aplikasi driver. Setelah keluar kelas, saya mulai bekerja lagi hingga malam,” ceritanya.
Meski sempat terjatuh di jalan raya saat awal menjadi driver, Ilham tidak menyerah. Justru, pengalamannya sebagai driver memberinya banyak pelajaran, termasuk memahami karakter berbagai orang.
Di tengah kesibukannya, Ilham berhasil meraih berbagai prestasi internasional. Pada semester 7, ia terpilih mengikuti International Internship Pilot Program (IIPP) di Yuan Ze University, Taiwan, selama 3 bulan.
Di sana, Ilham belajar riset mendalam bersama profesor, meneliti jurnal terbaru, dan mengikuti seminar di berbagai universitas.
“Pengalaman di Taiwan membuka wawasan saya tentang dunia riset dan teknologi,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Ilham juga berkesempatan mengikuti program Learning Express Singapore Polytechnic pada tahun 2023, serta magang online di Asia University 2021 Winter Taiwan Programs dengan fokus pada desain web.
Ia juga menjadi peserta program Singapore From Your Home yang diselenggarakan oleh Singapore Polytechnic International.
Kini, setelah lulus dengan IPK cumlaude, Ilham tengah mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi S2 di Taiwan dengan beasiswa.
“Saya sedang mencoba beasiswa LPDP dan beasiswa dari pemerintah Taiwan. Semoga dimudahkan,” ujarnya penuh harap. Ilham berencana fokus pada bidang Computer Science untuk mengembangkan keahliannya di dunia teknologi.
Ilham berpesan kepada generasi muda untuk tidak takut berusaha. “Setiap sesuatu yang diniatkan untuk kebaikan, pertolongan Allah akan selalu datang,” ujarnya.
Kisah perjuangan Ilham membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, segala rintangan dapat diatasi. Ia berharap kisahnya dapat menginspirasi banyak orang untuk terus mengejar mimpi, meski di tengah keterbatasan.
Editor : Ali Masduki