Investasi Emas di Pegadaian Sangat Menarik, Berikut Keunggulannya Setelah Jadi Bank Emas Indonesia

JAKARTA, iNEWSSURABAYA.ID – PT Pegadaian resmi menjadi pelopor Bank Emas pertama di Indonesia setelah diresmikan oleh Presiden Prabowo pada Rabu (26/02). Sejak peluncurannya, layanan ini langsung menarik perhatian masyarakat, dengan transaksi yang sudah mencapai lebih dari setengah ton emas hanya dalam waktu dua minggu!

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap Bank Emas Pegadaian sangat tinggi. Hal ini terlihat dari tingginya minat pada Deposito Emas serta layanan unggulan lainnya, seperti Pinjaman Modal Kerja (PMK) Emas.

Baca Juga

Bank Emas Pegadaian Suntikkan Pinjaman Modal Kerja Emas ke PT Lotus Lingga Pratama

"Kami berkomitmen menghadirkan produk dan layanan yang tidak hanya mendukung perekonomian nasional, tetapi juga memberikan solusi investasi emas yang aman dan menguntungkan bagi masyarakat," ujarnya. 

Sebagai Bank Emas pertama di Indonesia, Pegadaian menghadirkan berbagai layanan keuangan berbasis emas yang telah mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada akhir Desember 2024. 

Berikut beberapa layanan unggulannya:

1. Deposito Emas: Investasi Aman dan Fleksibel

Deposito Emas menjadi produk primadona Bank Emas Pegadaian. Layanan ini memungkinkan nasabah menyimpan emas mereka dengan standar yang telah diasuransikan, fleksibilitas tenor, serta potensi imbal hasil yang menarik.

Keunggulan Deposito Emas: Keamanan Terjamin – Emas diasuransikan dan tersertifikasi, Fleksibilitas Tenor – Pilihan jangka waktu sesuai kebutuhan, dan Persyaratan Mudah – Cukup memiliki Tabungan Emas Pegadaian, melakukan upgrade ke akun premium di Aplikasi Pegadaian Digital (versi 6.1.0), dan bertransaksi minimal 5 gram emas

Baca Juga

Keren! Bank Emas Pegadaian Diresmikan Presiden, Transaksi Deposito Emas Capai Hampir Setengah Ton

2. Pinjaman Modal Kerja (PMK) Emas

Layanan ini memungkinkan nasabah mendapatkan pinjaman modal kerja dalam bentuk emas 24 karat berstandar SNI. Fasilitas ini sangat cocok bagi industri yang membutuhkan bahan baku emas untuk produksi, sekaligus menjadi solusi finansial yang kompetitif.

Editor : Arif Ardliyanto