PDAM Surya Sembada Siaga 24 Jam Selama Libur Lebaran, Pastikan Pelayanan Optimal

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Perumda Air Minum (PAM) Surya Sembada Surabaya memastikan pelayanan tetap optimal selama libur panjang Lebaran 2025. Dengan sistem siaga 24 jam, masyarakat dapat tetap menikmati pasokan air bersih tanpa kendala.
Direktur Utama PAM Surya Sembada, Arief Wisnu Cahyono, menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan tim khusus yang akan bertugas secara bergantian selama libur Idul Fitri 1446 H. Setiap personel piket diwajibkan untuk selalu siaga dan menjaga komunikasi dengan pelanggan.
"Kami menekankan kepada personel yang bertugas agar selalu mengaktifkan ponselnya selama 24 jam. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Arief, Rabu (27/3/2025).
Sebagai langkah antisipasi terhadap lonjakan permintaan dan kemungkinan gangguan teknis, PAM Surya Sembada menyediakan layanan Call Center 24 jam bebas pulsa yang dapat diakses melalui Aplikasi CIS PDAM. Dengan layanan ini, pelanggan dapat dengan mudah melaporkan kendala atau mendapatkan informasi terkait pasokan air.
Ketersediaan air bersih bagi warga Surabaya tetap menjadi prioritas utama. PAM Surya Sembada memastikan bahwa suplai air tetap stabil berkat dukungan IPAM Karangpilang dan IPAM Ngagel. Kedua instalasi ini beroperasi penuh untuk melayani kebutuhan pelanggan selama periode libur panjang.
Hingga Maret 2025, PAM Surya Sembada tercatat memiliki 632.481 sambungan rumah (SR) dengan kapasitas produksi mencapai 12.000 liter/detik. Dengan enam instalasi pengolahan yang aktif, cakupan layanan air bersih telah mencapai 100% dari total populasi Surabaya.
Menutup keterangannya, Arief Wisnu Cahyono mewakili jajaran Direksi dan seluruh karyawan PAM Surya Sembada mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada pelanggan setia di Surabaya.
"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah, mohon maaf lahir dan batin. Semoga momen Lebaran ini membawa kebahagiaan bagi kita semua. Selamat berkumpul bersama keluarga dan kerabat," tutupnya.
Editor : Arif Ardliyanto