Mahasiswa UPH Cetak Prestasi Nasional, Soroti Masalah Hukum Perdata di Indonesia

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan (UPH) angkatan 2024 kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Meski baru menginjak semester dua, mereka sukses menggelar Webinar Nasional bertema “Perkembangan Hukum Perdata di Era Digital” pada Jumat (11/04/2025), yang diikuti lebih dari 500 peserta dari berbagai universitas di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa hukum UPH tak hanya unggul secara akademis, tetapi juga tanggap terhadap dinamika hukum di era digital. Webinar ini membahas adaptasi hukum perdata terhadap transformasi digital, menjadikannya wadah edukatif sekaligus inspiratif bagi generasi muda dan masyarakat umum.
Dibimbing oleh dua dosen berpengalaman—Dr. Evi Kongres, S.H., M.Kn. dan Dr. Sugeng Santoso PN., S.H., M.M., M.H., acara ini sukses membangun diskusi yang interaktif dan berbobot.
Robin A. Sanjaya, ACIArb., selaku Ketua Pelaksana, mengungkapkan rasa bangga terhadap dedikasi seluruh panitia dan antusiasme peserta.
“Webinar ini adalah bentuk kontribusi mahasiswa hukum UPH dalam membangun kesadaran hukum masyarakat, sekaligus menjawab tantangan perkembangan hukum perdata di era digital,” ujarnya.
Robin juga menekankan bahwa acara ini merupakan bentuk implementasi nyata Tridarma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami ingin membuktikan bahwa mahasiswa UPH siap menciptakan dampak positif sejak dini, tidak hanya di ruang kelas tapi juga di tengah masyarakat,” tegasnya.
Webinar ini menghadirkan pembicara nasional yang berkompeten di bidangnya, antara lain:
Diskusi berlangsung dinamis, membahas isu-isu aktual seperti keamanan data pribadi, e-commerce, smart contract, dan tantangan regulasi hukum perdata dalam era transformasi digital.
Sebagai penutup, Robin menegaskan komitmen mahasiswa hukum UPH untuk terus berkontribusi dalam pembangunan hukum Indonesia.
“Kami bertekad untuk terus menghadirkan kegiatan-kegiatan berkualitas yang berdampak langsung kepada masyarakat. Ini baru awal.” katanya.
Editor : Arif Ardliyanto