get app
inews
Aa Text
Read Next : Bukan Dibunuh, Ini Penyebab Kematian Pria yang Ditemukan Tewas di Gang Sempit Jombang

Jawa Timur Cetak Rekor, 26.329 Produk Tersertifikasi Halal, Tertinggi di Indonesia

Jum'at, 18 April 2025 | 12:26 WIB
header img
Jawa Timur cetak rekor nasional dengan 26.329 produk bersertifikat halal. Gubernur Khofifah dorong pesantren jadi pusat industri halal melalui program OPOP. Foto iNEWSSURABAYA/ist

SURABAYA, iNEWSSURABAYAID – Jawa Timur kembali mencatat prestasi membanggakan di sektor industri halal. Berdasarkan data resmi dari Satu Data Kementerian Agama (Kemenag), hingga April 2025, sebanyak 26.329 produk di Jatim telah mengantongi sertifikasi halal, menjadikannya sebagai provinsi dengan jumlah produk halal terbanyak di Indonesia.

Provinsi ini juga memiliki ekosistem yang kuat dalam mendukung pertumbuhan industri halal. Tercatat ada 5.121 pondok pesantren dengan lebih dari 970.541 santri, serta 808 koperasi pondok pesantren aktif yang turut mendorong roda ekonomi berbasis syariah.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan pentingnya peran pesantren dalam mendorong Indonesia menjadi pusat industri halal dunia. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak hanya menjadi pasar konsumen Muslim, tetapi juga produsen unggulan produk halal global.

"Inilah yang menjadi semangat utama dari program Eko-Tren OPOP (One Pesantren One Product). Tujuannya untuk mendorong munculnya lebih banyak produk halal berkualitas dari pesantren," kata Khofifah, Jumat (18/4/2025).

Khofifah juga meyakini bahwa pesantren memiliki potensi besar, bukan hanya sebagai lembaga pendidikan dan dakwah, tetapi juga sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat. Dengan dukungan sumber daya yang melimpah, peran pesantren dalam membangun kemandirian ekonomi semakin strategis.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut