Peringati Bulan K3 Sedunia, Pemkot Surabaya dan Pelindo Gelar Bike to Work dan Donor Darah

SURABAYA – Dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Sedunia, Pemerintah Kota Surabaya bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) menggelar kegiatan bike to work dan donor darah di Halaman Balai Kota Surabaya.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (30/4) ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat dengan total 386 peserta mendaftar sebagai calon pendonor, dan 260 orang berhasil mendonorkan darahnya.
Kegiatan ini juga didukung oleh PT Pelindo Marine Service (Pelindo Marine), anak usaha Pelindo, yang secara simbolis menyerahkan dukungan Program Pendidikan untuk Pemuda Surabaya Hebat.
Selain itu, Pelindo Marine memperkenalkan batik cap bermotif Surabaya Maritim, hasil karya perajin batik dari Kriya Punden, eks-lokalisasi Kampung Dolly, sebagai bentuk pemberdayaan UMKM lokal.
Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Dr. Ikhsan, yang mewakili Wali Kota Surabaya, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Pelindo dalam menjaga ketersediaan stok darah di kota ini.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pelindo yang terus menunjukkan kepedulian melalui aksi kemanusiaan seperti donor darah. Kegiatan ini sangat membantu masyarakat dan menjadi bukti komitmen perusahaan terhadap kebutuhan darah di Surabaya," ujarnya.
Dr. Ikhsan juga turut mengikuti agenda bike to work dan menyambut positif ajakan bersepeda ke tempat kerja sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan ramah lingkungan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha untuk mendorong kebiasaan hidup sehat di masyarakat.
Direktur Investasi Pelindo, Boy Robyanto, menegaskan bahwa peringatan Bulan K3 Sedunia harus menjadi momentum untuk membudayakan pola hidup sehat secara berkelanjutan.
"Budaya untuk menjaga kesehatan harus terus kita bangun, rawat, dan biasakan. Dimulai dari hal sederhana seperti bersepeda dan mendonorkan darah," katanya.
Boy juga menyerahkan secara simbolis dukungan program pendidikan untuk pemuda Surabaya Hebat sebagai bentuk komitmen Pelindo mendukung generasi muda yang aktif dan produktif.
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo Marine, Warsilan, bersama perajin batik Mastuka dari Kriya Punden memperkenalkan batik cap motif Surabaya Maritim kepada para peserta.
“Motif batik Surabaya Maritim menggambarkan karakter Kota Surabaya sebagai kota maritim. Dengan adanya Batik Surabaya Maritim dengan teknik Batik Cap, diharapkan dapat menjadi produk unggulan dengan harga terjangkau,” jelas Warsilan.
Inisiatif tersebut merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo Marine untuk memberdayakan UMKM lokal dan melestarikan budaya batik di Surabaya.
“Semangat gotong royong dan kolaborasi menjadi kunci dalam mewujudkan Surabaya Hebat di berbagai aspek. Lewat aksi nyata seperti donor darah, bersepeda, dan pemberdayaan UMKM, kita bersama-sama membangun budaya peduli dan sehat di masyarakat," tambah Warsilan.
PT Pelindo Marine Service merupakan bagian dari grup usaha BUMN Pelabuhan Indonesia yang bergerak di bidang pelayanan jasa kapal, termasuk jasa penundaan kapal, operasional kapal pandu, jasa kapal tug-assist, perbaikan kapal, dan keagenan kapal.
Pelindo Marine juga memiliki tiga anak perusahaan yang fokus pada layanan alur pelayaran, logistik energi, dan transportasi multimoda.
Editor : Ali Masduki