get app
inews
Aa Text
Read Next : Harga Emas Dunia Cetak Rekor, Minat Investasi Masyarakat Surabaya Meningkat

Diduga Dibacok, Pria Bersarung di Sampang Bersimbah Darah di Halaman Rumah Sakit

Selasa, 06 Mei 2025 | 14:15 WIB
header img
Beredar video berdurasi 7 detik, terlihat seorang pria mengenakan baju putih dan bersarung bersimbah darah di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura. Foto iNEWSSURABAYA/diwan

SAMPANG, iNEWSSURABAYA.ID – Sebuah video viral di media sosial menghebohkan warganet. Dalam video berdurasi 7 detik tersebut, terlihat seorang pria mengenakan baju putih dan bersarung bersimbah darah di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura. Peristiwa yang terjadi pada Senin malam (5/5/2025) sekitar pukul 20.00 WIB ini diduga kuat merupakan kasus penganiayaan brutal menggunakan senjata tajam.

Kapolres Sampang, AKBP Hartono, membenarkan adanya insiden berdarah tersebut. "Peristiwanya barusan terjadi di RSUD Ketapang. Korban mengalami sejumlah luka pada bagian tubuh akibat penganiayaan dengan senjata tajam," ujarnya kepada wartawan, Senin malam.

Dalam video yang beredar, suasana di lokasi kejadian tampak panik. Warga yang berada di sekitar lokasi langsung berbondong-bondong mendekati korban yang tergeletak bersimbah darah. Identitas korban hingga kini belum diketahui.

Polisi kini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap motif di balik penganiayaan tersebut dan memburu pelaku yang kabur usai kejadian. "Anggota sudah berada di lokasi kejadian dan sedang mengumpulkan bukti serta keterangan saksi," tegas AKBP Hartono.

Peristiwa ini mengundang keprihatinan masyarakat sekaligus menambah daftar panjang kasus kekerasan yang terjadi di wilayah Madura. Warga diminta tetap tenang dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwajib.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut