48 Pelajar Jatim Raih Prestasi Gemilang di SEASO 2025 Malaysia, Sabet 5 Penghargaan Internasional
Marta Mila Sughesti, selaku pembina tim SEASO Jatim, menjelaskan bahwa persiapan tim dilakukan intensif selama 10 bulan. Pelatihan berlangsung dua minggu sekali, baik secara daring maupun luring, tanpa mengganggu kegiatan belajar-mengajar.
“Pembinaan kami lakukan bersama guru-guru terbaik dari berbagai bidang seperti matematika, fisika, biologi, bahasa Inggris, dan seni,” ujarnya.
SEASO merupakan forum ilmiah yang mempertemukan pelajar dan calon ilmuwan muda dari seluruh Asia Tenggara. Tahun ini, sebanyak 360 peserta dari Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Singapura, dan Indonesia ikut berkompetisi dalam bidang sains fisika, hayati, sosial, formal, dan terapan.
Ajang ini tak hanya menjadi ajang uji kemampuan, tapi juga media tukar wawasan dan ide antar pelajar lintas negara. Menurut Aries, keterlibatan siswa Jatim dalam SEASO mampu melatih cara berpikir kritis dan membentuk karakter pemecah masalah sejak dini.
“Lewat kompetisi ini, siswa belajar memahami keterkaitan antar bidang sains dan aplikasinya dalam kehidupan nyata. Ini bekal penting untuk mencetak peneliti muda masa depan,” tegasnya.
Tak hanya mendampingi peserta, Aries bersama tim Dindik Jatim juga melakukan diskusi strategis dengan Dr. Aznan bin Jusoh, Direktur SEAMEO RECSAM Malaysia. Dalam pertemuan tersebut, dibahas peluang kerja sama pelatihan guru sains dan matematika, serta program pertukaran pelajar antar negara ASEAN.
Sebagai bentuk penghargaan, Dinas Pendidikan Jatim akan memberikan sambutan khusus kepada para siswa setibanya mereka kembali di tanah air. Harapannya, prestasi ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi pelajar lain di Jawa Timur.
“Kami ingin lebih banyak sekolah bergabung dalam ajang internasional seperti ini. Mari kita bentuk generasi muda yang kritis, kreatif, dan siap menjadi inovator masa depan,” pungkas Aries.
Editor : Arif Ardliyanto