VITA Preschool Gelar Parents Build, Angkat Isu Neurodivergence dan Peran Orang Tua
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – VITA Preschool kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung tumbuh kembang anak secara holistik melalui kegiatan Parents Build 2025 yang diselenggarakan pada Kamis, 22 Mei 2025, di Dove Campus, Surabaya. Mengusung tema “You & Me: We Are Special”, acara ini dihadiri lebih dari 60 orang tua siswa dan menghadirkan narasumber ternama, Dr. Astrid HW-Levi, M.Sc. (ECE), Ed.S., Ed.D., seorang ahli pendidikan, penulis, sekaligus co-founder Playhouse Academy Jakarta.
Pada kegiatan ini, VITA Preschool secara khusus mengangkat topik penting seputar neurodivergence, bagian dari konsep neurodiversity yang saat ini semakin relevan dalam dunia pendidikan dan pengasuhan anak.
"Neurodiversity menggambarkan keberagaman cara kerja otak manusia, termasuk individu neurotypical dan neurodivergent seperti yang memiliki ADHD, autisme, disleksia, dan perbedaan belajar lainnya," jelas Dr. Astrid dalam sesi talkshow interaktif.
Dr. Astrid menekankan bahwa anak dengan kondisi neurodivergent bukanlah anak bermasalah, melainkan individu dengan cara berpikir dan belajar yang unik. Oleh karena itu, orang tua perlu memahami bahwa anak tidak harus “diperbaiki”, tetapi justru dipahami dan didukung.
“Anak-anak tidak butuh untuk diperbaiki, mereka butuh dipahami. Dan proses memahami ini dimulai dari kesediaan orang tua untuk belajar dan membuka diri,” ujar Dr. Astrid.
Melalui Parents Build, VITA Preschool ingin menciptakan wadah bagi para orang tua untuk berbagi pengalaman, berdiskusi dengan ahli, serta memperluas wawasan tentang pola pengasuhan, khususnya dalam menghadapi anak-anak dengan perbedaan neurologis.
Salah satu peserta, Melisa C. Halim, mengaku sangat terbantu dengan materi yang disampaikan.
“Ternyata banyak hal yang belum saya pahami. Dari seminar ini saya jadi tahu pola asuh saya, apa yang sudah baik dan apa yang perlu ditingkatkan,” ungkapnya.
Lebih dari sekadar seminar, kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai empati dan inklusi sejak dini. Dengan memahami konsep neurodiversitas, orang tua dapat menanamkan sikap menghargai perbedaan pada anak-anak mereka, menciptakan lingkungan yang suportif di rumah dan sekolah.
Kepala Sekolah VITA Preschool, Martha Juwana, S.Pd., M.M., mengapresiasi antusiasme para peserta.
“Saya bersyukur Parents Build bisa memberikan insight bagi orang tua untuk mengenali keunikan anak dan memberikan dukungan terbaik. Kiranya learning community ini menjadi berkat bagi orang tua dan guru,” ujarnya.
Parents Build bukan hanya tentang belajar, tetapi juga tentang membangun komunitas — tempat di mana orang tua merasa didengar, didukung, dan dikuatkan dalam perjalanan mereka mendampingi tumbuh kembang anak.
Editor : Arif Ardliyanto