VITA Junior High School Tanamkan Nilai Empati Lewat Seminar "Connecting Hearts, Building Bridges"

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – VITA Junior High School terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk karakter siswa melalui kegiatan pembelajaran bermakna. Pada Jumat, 30 Mei 2025, sekolah ini menggelar seminar siswa bertema "Connecting Hearts, Building Bridges: An Act of Empathy in Social Interactions" di Lighthouse Campus, Surabaya.

Seminar ini menghadirkan narasumber inspiratif, Elisabeth Santoso, S.Psi., M.Psi., Psikolog, Founder dan Lead Psychologist dari Rumah Tumbuh Kupompong. Dalam kesempatan tersebut, Elisabeth memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya empati dalam kehidupan sosial, terutama bagi generasi muda.

Sebanyak 119 siswa dari kelas 7 dan 8 mengikuti seminar yang bertujuan menanamkan nilai empati dan kecerdasan emosional. Para siswa diajak untuk memahami bahwa setiap individu diciptakan unik, dengan latar belakang budaya, nilai, serta cara berpikir yang berbeda.

“Melalui seminar ini, kami ingin menanamkan kesadaran bahwa perbedaan bukanlah penghalang, melainkan jembatan untuk saling belajar dan tumbuh bersama,” ujar Lau Carina Febriany, Kepala Sekolah VITA Junior High School.

Menurutnya, empati merupakan pondasi penting dalam membentuk growth mindset serta memperkuat interaksi sosial yang positif di lingkungan sekolah maupun masyarakat luas.

Tidak hanya menyimak materi, para siswa juga terlibat dalam sesi interaktif menulis pesan anonim bertema ‘Untuk kamu yang…’. Pesan-pesan tersebut ditulis di kertas kecil dan dimasukkan ke dalam wadah yang telah disediakan. Beberapa pesan menyentuh dibacakan langsung oleh pembicara, salah satunya berbunyi:

“It’s okay to feel hopeless and sad, God has a plan for you. Always have hope and never give up on that.”

("Tidak apa-apa jika kamu merasa tidak ada harapan dan sedih, Tuhan memiliki sebuah rencana untukmu. Tetaplah memiliki harapan dan jangan pernah menyerah akan hal itu.")

Kegiatan ini bertujuan melatih siswa untuk lebih peka terhadap emosi sesama dan mampu mendengarkan secara aktif tanpa menghakimi.

Maximus Prasetyo, siswa kelas 7 yang turut hadir dalam acara ini, mengungkapkan kesan positifnya. “Berbeda itu tidak apa-apa. Justru dengan keberagaman, kita bisa saling melengkapi. Setiap orang punya kekurangan dan kelebihan masing-masing,” ujarnya.

Harapannya, kegiatan ini bisa mendorong siswa menjadi pribadi yang lebih terbuka, peduli, dan mampu menjalin hubungan sosial yang sehat berbasis rasa empati.

Dengan mengadakan seminar seperti ini, VITA Junior High School Surabaya memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga serius dalam membentuk karakter siswa.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa tidak hanya menjadi pintar secara intelektual, tetapi juga memiliki hati yang peduli dan mampu menjadi agen perubahan positif di lingkungannya,” tambah Lau Carina Febriany.

Editor : Arif Ardliyanto