Idul Adha 2025 Bertepatan Hari Lahir Bung Karno, Pro-Mega Salurkan Hewan Kurban untuk Warga Surabaya

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Momen Idul Adha 2025 menjadi lebih bermakna bagi warga Kampung Pandean, Kelurahan Peneleh, Surabaya. Bertepatan dengan Hari Raya Kurban dan Hari Lahir Bung Karno pada Jumat (6/6/2025), komunitas Pro-Mega Perjuangan menyalurkan dua ekor sapi kurban untuk warga dan pengemudi ojek online (ojol) dari komunitas “ARSAS”.

Dua ekor sapi berbobot 500 dan 650 kilogram tersebut merupakan hasil gotong royong kader dan simpatisan PDI Perjuangan. Proses penyaluran kurban dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kecil, terutama di kawasan bersejarah tempat kelahiran Sang Proklamator, Bung Karno.

Baca Juga

Tebar Keberkahan Idul Adha 2025, Kapolres Jombang Serahkan 32 Hewan Kurban ke Pesantren dan Warga

Achmad Hidayat, Koordinator Pro-Mega Perjuangan, menegaskan bahwa momen Idul Adha yang bertepatan dengan hari lahir Bung Karno memiliki makna khusus.

"Tahun ini, Idul Adha dan peringatan Hari Lahir Bung Karno bersatu dalam semangat berkorban dan mencerahkan. Ini pengingat bahwa nilai-nilai perjuangan dan kepedulian terhadap sesama harus terus dihidupkan," ujarnya.

Menurutnya, penyaluran daging kurban kepada warga dan pengemudi ojol adalah bentuk nyata gotong royong serta perwujudan ajaran Bung Karno tentang keberpihakan pada kaum marhaen.

Baca Juga

Jelang Idul Adha 2025, Jatim Surplus Hewan Kurban: Gubernur Khofifah Pastikan Aman dan Sehat

Ketua RW 13 Kelurahan Peneleh, Saiful Hari, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pro-Mega Perjuangan atas perhatian dan bantuan hewan kurban. Ia juga mendoakan kesehatan dan kelangsungan kepemimpinan Megawati Soekarnoputri.

"Bung Karno dan Ibu Mega bukan hanya milik partai, mereka milik rakyat. Kami merasa diperhatikan dan dihargai," tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Herry Bimantara, Koordinator Pengemudi Ojol “ARSAS”. Ia menilai bantuan ini membuktikan bahwa perhatian PDI Perjuangan kepada rakyat tidak berhenti meski pemilu telah usai.

"Semoga Ibu Megawati tetap diberi kesehatan dan kekuatan memimpin. Bantuan ini sangat berarti bagi kami," katanya.

Penyerahan hewan kurban ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi mencerminkan komitmen Pro-Mega Perjuangan dalam meneruskan semangat Bung Karno: pengabdian dan kepedulian terhadap rakyat kecil.

“Kepedulian terhadap sesama adalah bentuk tertinggi dari perjuangan, seperti yang diajarkan Bung Karno. Dan kami akan terus menyalakan semangat itu,” tegas Achmad Hidayat, mantan aktivis GMNI.

Editor : Arif Ardliyanto