get app
inews
Aa Text
Read Next : Ojol di Surabaya Bisa Nikmati Servis Gratis Motor Listrik, Ini Caranya!

Tuntut Keterlibatan Mitra Dalam Pembuatan Perpres Transportasi Online, Ini yang Dilakukan Ojol

Senin, 10 November 2025 | 06:34 WIB
header img
Ribuan Ojol Turun ke Jalan, mereka Bergerak dan menegaskan Empat Tuntutan serta menolak Komisi 10 Persen. Foto iNewsSurabaya/ist

JAKARTA, iNewsSurabaya.id — Ribuan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai daerah mengawal pembuatan Peraturan Presiden (Perpres). Mereka ingin memperjuangkan keadilan bagi para mitra pengemudi dalam penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) yang akan mengatur ekosistem transportasi online di Indonesia.

Komunitas Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak, yang menjadi penggerak aksi damai tersebut, menegaskan bahwa aspirasi mereka sederhana pemerintah diminta melibatkan langsung perwakilan pengemudi dalam setiap proses penyusunan aturan. Bagi mereka, Perpres yang adil hanya bisa lahir dari dialog terbuka antara pemerintah, perusahaan aplikasi, dan para mitra di lapangan.

Ahmad Bakrie, yang akrab disapa Bang Oki, perwakilan URC Bergerak, menjelaskan gerakannya sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan ribuan pengemudi ojol.

“Perpres ini kami kawal supaya benar-benar berkeadilan. Kami ingin semua pihak diuntungkan pengemudi, perusahaan, dan juga pemerintah. Karena kebijakan ini nanti akan berdampak sampai ke daerah,” ujar Oki usai audiensi dengan Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro di Istana Merdeka.

Para peserta aksi menolak jika aturan ditetapkan secara sepihak, apalagi jika berpotensi mengurangi penghasilan atau menghapus fleksibilitas kerja yang selama ini menjadi ciri khas profesi ojek online.

Dalam aksi damai yang berlangsung tertib tersebut, URC Bergerak menyampaikan empat poin penting:

1. Menolak potongan komisi sebesar 10 persen yang dinilai memberatkan pengemudi.

2. Menolak perubahan status menjadi karyawan tetap, karena dianggap menghilangkan fleksibilitas kerja.

3. Mendesak pemerintah membuka ruang dialog dengan perwakilan mitra yang benar-benar memahami kondisi di lapangan.

4. Menuntut payung hukum yang adil dan berpihak pada semua pihak, baik pengemudi, perusahaan, maupun konsumen.

Dalam pertemuan di Istana Merdeka, Wamensesneg Juri Ardiantoro menerima perwakilan pengemudi dan berjanji akan meninjau ulang rancangan Perpres tersebut. Pemerintah juga memastikan akan melibatkan perwakilan komunitas ojol dalam pembahasan lanjutan.

Khasanah, salah satu perwakilan URC Bergerak, menyampaikan apresiasinya atas sambutan positif pemerintah.

“Alhamdulillah, kami sudah diterima dan didengar langsung oleh Bapak Juri Ardiantoro. Semua aspirasi kami disampaikan, termasuk soal perjuangan para ladies ojol yang mencari nafkah untuk keluarga. Beliau sangat menghargai itu,” ujarnya.

Surat tuntutan resmi dari URC Bergerak pun telah diterima pihak istana dan dijanjikan akan disampaikan langsung kepada Presiden Prabowo Subianto.

Sekitar 2.000–3.000 pengemudi hadir dalam aksi damai tersebut. Di antara panasnya cuaca dan bisingnya kendaraan, mereka tetap kompak menyerukan satu semangat: “Ojol Bersatu Demi Keadilan.”

Aksi ini juga menjadi ajang refleksi dan penghormatan bagi para pejuang ojol yang telah berpulang, di antaranya Affan Kurniawan dan Rusdamdiansyah. Para peserta sempat mengheningkan cipta untuk mengenang jasa mereka dalam memperjuangkan kesejahteraan pengemudi daring selama satu dekade terakhir.

URC Bergerak berharap, pemerintah benar-benar mendengar suara para mitra yang bekerja di lapangan. Mereka ingin Perpres Transportasi Online yang akan lahir nantinya tidak hanya berpihak pada perusahaan besar, tetapi juga memberi ruang adil bagi pengemudi yang setiap hari menjadi tulang punggung layanan transportasi digital.

“Ini bukan tentang melawan, tapi tentang menjaga keadilan. Kami ingin aturan yang membuat semua pihak tumbuh bersama,” tutur Bang Oki menutup wawancara.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut