The Changcuters Kobarkan Semangat Anak Muda Melalui Musik Riang Gembira

SURABAYA,iNewsSurabaya.id - The Changcuters kembali sambangi kota Surabaya dengan tembang andalan "Main Serong" di acara pentas seni garapan anak Sman 5 Surabaya pada Minggu malam di gedung Jawapos Arena (07/12/25).

Pensi yang murni dikerjakan anak Sman 5 ini merupakan sebuah keajaiban bisa sukses di gelar, meski sebelumnya dikabarkan adanya pembatalan dari salah satu bintang tamu yang tidak diberikan ijin untuk tampil diacara tersebut.

Baca Juga

Puncak Kemeriahan IIMS Surabaya 2025, dari Balap Adrenalin hingga Konser The Changcuters

Sukirin Wikanto, Kepala Sekolah Sman 5 Surabaya terharu akan karya putra putri didiknya yang berjalan lancar, dirinya menjelaskan makna dari "Nouveau" yang merupakan judul dari acara tersebut.

"Nouveau" merupakan bahasa Prancis yang memiliki makna "baru". Foto: Andika

"Nouveau ini merupakan bahasa Prancis yang memiliki makna "baru" jadi di setiap tahunnya anak anak didik kami menyajikan hal baru dan ini sebuah kebanggan tersendiri." Ucap Sukirin saat wawancara dengan iNewsSurabaya.id

Dibuka dengan penampilan drama musikal dari siswa-siswi SMAN 5 Surabaya, pertunjukan ini langsung memikat penonton dengan menampilan kreativitas dan bakat seni para siswa. 

Nuansa pop retro dari grup musik Wijaya 80. Dengan lagu-lagu hits mereka, termasuk “Terakhir Kali” yang melekat dan berhasil membawa penonton dalam suasana hangat.

Band penutup The Changcuters menutup penampilan mereka dengan lagu ikonik “I Love U Bibeh” dan “Main Serong”, yang sukses membuat klimaks acara benar-benar pecah. Penonton bersorak, kamera ponsel merekam setiap momen, dan atmosfer kegembiraan terasa menular ke seluruh arena.

Editor : Arif Ardliyanto