Aliyuddin, Orang Kepercayaan Cucu Bung Karno Masuk Jajaran Strategis DPC PDIP Surabaya

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Perubahan kepengurusan di tubuh DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya menghadirkan sejumlah wajah baru yang siap bekerja dari balik layar. Salah satunya adalah Aliyuddin, sosok loyalis partai yang kini dipercaya mengemban amanah sebagai Wakil Sekretaris Bidang Program DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya periode 2025–2030.

Bagi Ali, jabatan ini bukan sekadar posisi struktural. Kepercayaan tersebut lahir dari proses panjang pengabdian dan konsistensinya menghidupkan berbagai kegiatan kerakyatan dan kebudayaan bersama kader banteng moncong putih. Sejumlah event budaya yang melibatkan masyarakat akar rumput terus ia dorong, bukan hanya sebagai agenda seremonial, tetapi juga sebagai ruang pertemuan antara partai dan rakyat.

Baca Juga

Rayakan HUT RI ke-79, DPC PDIP Surabaya Adakan Lomba Tradisional

Totalitas itulah yang membuat Ali dikenal dekat dengan Puti Guntur Soekarno, cucu Bung Karno sekaligus anggota DPR RI. Dalam banyak kesempatan, Ali dipercaya menjadi tangan kanan dalam menyosialisasikan program-program parlemen yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Alhamdulillah, saya akan bekerja sebaik mungkin dan menjalankan amanat yang diberikan oleh partai,” ujar Aliyuddin dengan nada penuh syukur.

Aliyuddin resmi dipercaya mengisi posisi Wakil Sekretaris Bidang Program DPC PDIP Surabaya periode 2025–2030, dikenal loyal dan aktif menggerakkan kegiatan kerakyatan. Foto Surabaya.iNews.id/ist

Ia menegaskan komitmennya membantu Armuji, yang kini resmi menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya periode 2025–2030, untuk menguatkan kembali peran partai di tengah masyarakat. Menurut Ali, selama ini PDI Perjuangan Surabaya telah menjalankan banyak program kerakyatan melalui kolaborasi dengan berbagai kementerian.

“Saya ingin PDI Perjuangan kembali kuat di Kota Pahlawan. Ke depan harus lebih baik, lebih dekat dengan rakyat,” katanya.

Sementara itu, penetapan Armuji sebagai Ketua DPC berlangsung dalam forum Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Minggu (21/12/2025). Dalam kepengurusan baru ini, posisi sekretaris diisi Syaifuddin Zuhri, sementara Agatha Retnosari dipercaya sebagai bendahara.

Armuji menyatakan kesiapannya memimpin partai dengan berpegang pada pesan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, yakni memastikan kader selalu hadir di tengah masyarakat.

“Saya menerima amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Pesan Ibu Ketua Umum jelas, kita harus mendengarkan, datang, dan hadir bersama rakyat,” ujar Armuji.

Ia optimistis dalam lima tahun ke depan PDI Perjuangan Surabaya mampu bangkit dan kembali berjaya. Kuncinya, kata Armuji, terletak pada soliditas struktur partai dari tingkat anak ranting hingga PAC yang selama ini terbukti kompak dan gotong royong.

“Struktur kita solid dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat. Itu modal utama kita,” tegasnya.

Target besar pun dipasang. Armuji menegaskan kepengurusan baru bertekad merebut kembali kursi legislatif yang sempat menurun pada pemilu sebelumnya.

“Kursi yang kemarin turun harus kita rebut kembali. Minimal kembali seperti semula, syukur-syukur bisa bertambah,” ujarnya.

Tak hanya itu, Armuji juga menaruh harapan besar pada peran generasi muda. Ia menyebut, banyak pengurus partai saat ini berasal dari kalangan Gen Z dan milenial yang diharapkan mampu menjadi jembatan komunikasi dengan pemilih muda.

“Anak-anak muda ini harus aktif bertegur sapa, turun langsung, dan membangun kedekatan secara masif. Dari situlah suara pemilih muda bisa kita raih,” pungkas Armuji

Editor : Arif Ardliyanto