SITUBONDO, iNews.id - Hari Raya Idul Adha sebentar lagi, peringatan hari besar umat Muslim ini dipastikan membutuhkan banyak hewan qurban, mulai sapi hingga kambing. Kebutuhan ini sangat besar, karena Indonesia mayoritas beragama Islam.
Sosok perawat di Kabupaten Situbondo membaca peluang bisnis ini. Meski posisinya sebagai perawat, ia memutuskan untuk mendirikan peternakan sapi dan kambing. Ia bernama Imam Hidayat, warga Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo. Saat ini, usaha peternakannya berdiri di atas lahan dua hektare lebih ini untuk memelihara 45 ekor sapi, dan 250 ekor kambing.
Untuk merawat hewan ternak, Imam mempekerjakan delapan orang, namun untuk menjaga kesehatan hewan ternaknya Imam melakukan kerjasama dengan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Situbondo.
“Untuk menjaga kesehatan dan mengantisipasi terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK), saya bekerjasama dengan Disnakkan Situbondo,” ujar Imam.
Menurut dia, selain menjaga kebersihan kandang, sebagai upaya untuk mengantisipasi PMK, setiap dua hari sekali kandang sapi dan kandang kambing disemprot cairan disinfektan. “Bahkan, setiap dua hari sekali, petugas disnakkan memeriksa kesehatan hewan ternak di peternakan saya,” bebernya.
Dipaparkan Imam, dirinya mendirikan peternakan sejak tahun 2020 lalu. Dengan tujuan, untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban pada momen Idul adha. “Awalnya, saya hanya mempunyai delapan ekor sapi indukan. Selama dua tahun usaha peternakan terus berkembang. Saat ini, tercatat sebanyak 45 ekor sapi, sedangkan kambing sebanyak 250 ekor,” paparnya.
Editor : Arif Ardliyanto