JOMBANG, iNews.id - Komandan Lanudal Juanda Kolonel Laut (P) Heru Prastiyo mewakili Komandan Puspenerbal Laksma TNI Dwika Tjahja Setiawan, meresmikan renovasi Tugu Peringatan Kecelakaan Pesawat Udara TNI AL Albatross ALR-302, di Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Minggu pagi (22/5/2022).
Peresmian renovasi tugu peringatan kecelakaan pesawat udara TNI AL Albatross ini diikuti dengan bakti sosial berupa pemberian bantuan kepada warga. Baksos tersebut dalam rangka HUT Penerbangan TNI Angkatan Laut ke-66 yang jatuh pada tanggal 17 Juni 2022.
Komandan Lanudal Juanda Kolonel Laut (P) Heru Prastiyo, didampingi Komandan Wing Udara 2 Letkol Laut (P) Sahid Hamdani, memberikan bantuan kepada warga yang membantu evakuasi korban kecelakaan pesawat udara TNI AL Albatros ALR-302.
"Tugu peringatan musibah kecelakaan pesawat udara TNI AL Albatros ALR-302 ke-55 tahun tersebut untuk mengenang enam prajurit yang gugur di pegunungan Anjasmoro dan memberikan penghormatan atas dedikasi, loyalitas, pengorbanan serta jasa para prajurit," terang Heru Prastiyo.
Dengan adanya tugu peringatan musibah kecelakaan pesawat udara TNI AL Albatross ALR-302 ini, diharapkan dapat membangkitkan dan menumbuhkan jiwa patriotisme kejuangan para generasi muda, dalam melanjutkan pembangunan bangsa di segala bidang yang dilandasi nilai-nilai patriotisme dan pengorbanan prajurti rajawali laut yang rela mengabdikan jiwa dan raganya kepada bangsa dan negara.
Danlanudal Juanda mewakili Danpuspenerbal menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada Sucipto beserta keluarga.
Selaku pemilik lahan, Sucipto telah mengizinkan penggunaan sebagian lahannya digunakan untuk pembangunan tugu peringatan musibah kecelakaan pesawat udara TNI AL Albatross ALR-302.
Ia juga menyampaikan juga ucapan terimakasih kepada seluruh panitia renovasi, aparat dan masyarakat desa Carangwulung serta semua pihak yang telah bekerja sama menyumbangkan pikiran, tenaga, dan material untuk mendukung kelancaran proses renovasi sampai dengan selesai.
"Semoga enam prajurit rajawali laut yang gugur ditempatkan di sisi Allah Subhanahu Wata’ala," tandasnya.
Editor : Ali Masduki