BALI, iNews.id - KRI Tongkol-813 yang saat ini Bawah Kendali Operasi (BKO) Guskamla Koarmada II melaksanakan evakuasi medis ABK (Crew) HMAS Merville yang merupakan kapal Angkatan Laut Australia (Royal Australian Navy) di selatan perairan Bali, Kamis, (14/7/2022)
Kadispen Koarmada II Letkol Laut (P) Asep Aryansyah, menjelaskan bahwa proses evakuasi ini dilakukan setelah Pangkoarmada II Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat, mendapatkan informasi dari Asops Kasal Laksda TNI Dadi Hartanto, mengenai permintaan evakuasi medis Crew kapal perang Australia.
Selanjutnya Pangkoarmada II memerintahkan Asops Pangkoarmada II Kolonel Laut (P)Tunggul untuk melaksanakan koordinasi terkait permintaan bantuan dari Atase Laut Australia Captain Rodney Griffiths, mengevakuasi 1 personel HMAS Merville yang terkena serangan jantung ke Denpasar.
"Saat memberi Informasi tersebut, HMAS Merville berada di posisi 70 NM selatan Benoa, sedang bergerak menuju Bali," terangnya melalui siaran tertulis, Jumat (15/7).
Ia melanjutkan, Asops Pangkoarmada II selanjutnya melaksanakan koordinasi ke Danguskamla Koarmada II untuk menggerakkan KRI TKL dari Mataram menuju perairan selatan Bali dan Lanal Denpasar untuk menyiapkan fasilitas sandar dan bantuan medis di darat.
KRI Tongkol selanjutnya menjalin komunikasi dengan HMAS Merville, menurunkan sekoci untuk menggeser 1 pers yang sakit dan 1 dokter kapal menuju ke Benoa.
Data personil HMAS Merville Lt Cdr. Mohommed Zeed (Pasien) usia 35 Tahun status stabil dan Lt CDR Marc Dantol (Dokter).
"Saat ini dua warga Australia tersebut sudah melaksanakan debarkasi ke Lanal Denpasar didampingi oleh Atase Laut Australia," kata Asep.
Dengan menggunakan 1 unit Ambulance RS. Siloam Bali selanjutnya pasien dibawa ke RS Siloam untuk dilaksanakan penanganan lebih lanjut oleh tim Medis.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
