Kwesi Attobrah , Head Operation and Techonology Ghana Deposit Protection Corporation (Lembaga Penjamin Simpanan Ghana) menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para peserta.
"Disini kami dapat mempelajari lebih detil pelaksanaan penanganan bank khususnya proses pembayaran klaim penjaminan simpanan kepada nasabah bank yang dilikuidasi," jelasnya.
Senada dengan Kwesi, Suebsakul Kasikrama, Vice President, Liquidation Department Deposit Protection Agency Thailand (Lembaga Penjamin Simpanan Thailand) mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat berguna mengingat LPS Thailand belum memiliki pengalaman melikuidasi bank.
"Kami dapat belajar dari Indonesia yang telah memiliki pengalaman tersebut," ujarnya.
Suebsakul juga menilai bahwa kegiatan kunjungan langsung ke bank yang sedang ditangani LPS sangat bermanfaat dimana para peserta mendapatkan gambaran mengenai bagaimana proses likuidasi bank berjalan.
LPS memaparkan beberapa topik penanganan bank untuk didiskusikan yakni pengalaman mengenai proses pelaksanaan likuidasi bank, penanganan klaim penjaminan simpanan dan pengelolaan aset bank pasca likuidasi.
Selain memaparkan pengalamannya, LPS juga mengundang peserta untuk melakukan kunjungan ke salah satu bank yang sedang dalam penangananan LPS yakni PT BPR Sewu Bali DL (Dalam Likuidasi) untuk melihat langsung bagaimana proses penanganan dilaksanakan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait