Isu Santrinisasi Indonesia Menggelinding, Ini Respon Ketua PBNU

Arif Ardliyanto
Isu Santrinisasi Indonesia yang diwacanakan Wapres Ma'ruf Amin terus Menggelinding. Foto Okezone

Gus Yahya mengartikan, kalau wacana itu ditangkap sebagai substansi maka NU lalu menemukan satu cara pandang tentang santri bukan sebagai kelompok atau identitas kelompok, tetapi sebagai nilai, yaitu ilmu pengetahuan dan adab.

"Kami harus memproses ini. Saya kira, ini akan selaras juga dengan agenda-agenda yang kita pikirkan di PBNU," pungkasnya.

Sebelumnya, Wapres menegaskan, yang dimaksud santrinisasi bukanlah Islamisasi, karena hal ini akan mengganggu kerukunan umat beragama di Indonesia. Namun, santrinisasi lebih kepada menjadi umat terbaik dengan mengamalkan kebaikan yang sesuai dengan prinsip-prinsip NU.

"Umat yang terbaik yang mampu melakukan amal ma'ruf sesuai dengan cara-cara dakwah Nahdliyah. Dan juga membangun umat yang kuat, ummatan qawiyyan dan juga umat yang memiliki ketangguhan, resilience," tegasnya.

Dengan berpedoman pada prinsip-prinsip tersebut, Wapres pun mengajak Nahdliyin untuk tetap mengamalkan kebaikan secara berkelanjutan (sustainable improvement).

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network