Jenderal Asli Arek Surabaya yang Mengukir Prestasi Gemilang, Jabatannya Tak Main-Main

Arif Ardliyanto
Banyak Jenderal Asli Surabaya yang Mengukir Prestasi Gemilang, mereka menduduki jabatan yang sangat strategis di TNI atau Polri. Foto Okezone

2. Letnan Jenderal TNI (Purn) Tri Soewandono

Jenderal bintang tiga ini lahir di Surabaya pada 21 Desember 1963. Terakhir, Tri Soewandono menjabat sebagai Sesmenko Polhukam sejak 6 September 2019 sampai 6 Desember 2021.

Dia pernah menduduki sejumlah jabatan penting di militer. Di antara posisi yang pernah ia pegang adalah Danpussenif Kodiklatad (2018), Pangdam III/Siliwangi (2018), Danrem 173/Praja Vira Braja Kodam XVII/Cenderawasih (2015), Kasdam XVI/Pattimura (2017-2018), dan jabatan lainnya. Selama di kemiliteran, Tri Soewandono dianugerahi penghargaan Brevet Cakra Kostrad.

3. Brigjen Pol (Purn) Tri Maryanto

Brigadir Jenderal Polisi Tri Maryanto lahir pada 4 Maret 1962 di Surabaya, Jawa Timur. Pria lulusan Akademi Kepolisian 1985 ini terakhir menjabat sebagai Irbidjemenops II Itwil II Itwasum Polri pada 2016.

Sejumlah jabatan strategis yang pernah ia duduki adalah Kabagjarlat Sespimti Sespim Polri Lemdikpol, Dirpamobvit Polda Jatim (2011), Kapolrestabes Surabaya (2012), Irwasda Polda Jateng (2013), dan Wakapolda Gorontalo (2014). 

4. Letnan Jenderal TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi

Jenderal bintang tiga kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 20 April 1964 ini merupakan lulusan Akademi Militer 1986.

R Wisnoe Prasetja Boedi pernah menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya sejak Januari 2019 hingga April 2020. Kemudian ia dipercaya menjadi Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat periode 2020-2021 saat berpangkat Mayor Jenderal. Di tahun yang sama, ia memegang jabatan sebagai Koordinator Staf Ahli Kasad.

Jabatan terakhirnya sebagai Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat sejak 6 Desember 2021 hingga 25 Maret 2022. Setelah pensiun dari militer, Wisnoe melebarkan sayapnya ke dunia politik. Pimpinan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo telah melantik Letnan Jenderal TNI (Purn) Wisnoe Prasetja Boedi sebagai pimpinan DPW Partai Perindo Jawa Timur di Surabaya, Jumat (27/1/2023) lalu.

5. Laksamana TNI (Purn) Muhamad Arifin

Mantan KSAL periode 1989-1993, Muhamad Arifin, lahir pada 28 November 1937 Surabaya, Jawa Timur. Arifin merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan 1960.

Dia pernah menjabat sebagai Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) dan Asisten Pertahanan RI di Singapura pada 1978. Ia dikenal sebagai pemrakarsa pembangunan monumen Jalesveva Jayamahe (Monjaya) di Surabaya.

Muhamad Arifin meninggal dunia di usia 72 tahun pada 28 Oktober 2010 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama, Kalibata, Jakarta Selatan.

*diolah dari berbagai sumber

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network