Belasan Pengunjung Ibiza Club Positif Pakai Ekstasi, Manajemen Dukung BNN Razia Hiburan Malam

Firman Rachmanudin
Tercatat Belasan Pengunjung Ibiza Club Positif mengunakan Ekstasi, sementara Manajemen Ibiza mendukung langkah BNN melakukan razia Hiburan Malam di Surabaya. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya telah melakukan razia di Ibiza Club, Minggu (12/3/2023) dini hari. Pengunjung yang terkena razia dipasikan positif sebagai pengguna narkoba jenis ekstasi.

Razia dilakukan karena adanya informasi dari masyarakat mengenai adanya sinyal peredaran narkoba di tempat hiburan malam di Surabaya. Salah satu lokasi razia dilakukan di Ibiza Club, BNNK melakukan test urine kepada 200 pengunjung. Dalam razia tersebut ditemukan 16 orang positif sebagai pengguna, rinciannya 15 pengunjung dan 1 seksi dancer yang biasa menghibur di Ibiza Club.

Humas BNN Kota Surabaya, dr Singgih Widi Pratama mengatakan, kegiatan razia di Ibiza Club merupakan lokasi yang keempat dalam operasi razia oleh petugas. Karena sebelumnya, petugas sempat mendatangi Shelter Club Surabaya di Jalan Ngagel, Club Deluxe Surabaya di Jalan Tunjungan, dan Royal KTV di Jalan Embong Malang beberapa hari sebelumnya.

"Ini (di Ibiza Club) yang paling banyak (positif) dibanding 3 tempat yang sudah kita sidak dalam sebulan ini, ada 12 laki-laki dan 4 perempuan yang kami amankan," ujar Singgih saat ditemui di kantor BNN Kota Surabaya, Senin (13/03/2023).

Singgih menambahkan, dari  16 orang yang diangkut oleh petugas BNN Kota Surabaya, mereka  berasal dari beberapa daerah di Jawa Timur seperti Gresik, Madura, Sidoarjo dan Surabaya.

Saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan asesmen untuk menentukan apakah 16 orang yang terjaring akan direhabilitasi atau dilanjutkan dengan proses hukum yang berlaku. "Kita masih melakukan pemeriksaan apakah mereka ini hanya pengguna, korban penyalahgunaan atau bahkan terlibat dalam jaringan narkotika kan berbeda tindak lanjutnya. Untuk 16 orang yang kemarin semuanya positif amfetamin (ekstasi)," imbuh Singgih.

Singgih menegaskan jika selama test urine di Diskotik Ibiza Club Surabaya, tidak ada pengunjung yang memberontak.  Semua tahapan tes dilakukan dengan kondusif hingga berakhir. "Ada 500 lebih pengunjung. Semua tertib dan bisa berjalan kondusif. Kami akan terus melakukan kegiatan serupa sebagai upaya untuk memberantas peredaran narkotika khususnya di Surabaya," pungkas Singgih.

Direktur Ibiza Club Surabaya, Wahyu Tri Hartanto mengatakan, pihaknya sangat mendukung razia yang dilakukan ditempat hiburan malam. Menurut dia, razia ini membantu pihaknya untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan adanya peredaran narkoba. Dengan begitu, tempat hiburan malam bisa terhindar dari peredaran narkoba.

“Kami mendukung BNN yang melakukan operasi ke tempat hiburan malam. Kami ingin orang yang datang kesini hanya ingin melepas lelah bukan menggunakan narkoba atau mengedarkannya,” katanya.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network