SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Kisah membanggakan diukir Rachmat Irianto, punggawa Timnas Sepak Bola Indonesia dan Persib Bandung. Ia berhasil mempertahankan skripsinya di depan empat penguji dalam Sidang Skripsi S-1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR), Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK), Universitas Negeri Surabaya (UNESA) di Ruang Sidang, Gedung U4, FIKK, Kampus Lidah Wetan.
Tak tanggung-tanggung, Rian (sapaan akrab Rachmat Irianto) yang mengangkat skripsi tentang profil atlet sepak bola dalam proses pencapaian prestasi itu diuji oleh Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., Dosen FIKK, Prof. (HC) Dr. Zainudin Amali, S.E., M.Si., dan Dekan FIKK Dr. Dwi Cahyo Kartiko, M.Kes. Sebagai ketua sidang yaitu Mochammad Ridwan, S.Pd., M.Pd., Koordinator Prodi PJKR.
Pada kesempatan itu, Zainudin Amali mencecar Rian dengan pertanyaan seputar dinamika atlet sepak bola baik di sesi latihan maupun saat di berlaga di atas lapangan, termasuk soal perubahan posisi pemain di lapangan turut menjadi bahan pertanyaan sidang. Perubahan posisi itu dialami Rian yang waktu di SSB Indonesia Muda Surabaya menjadi striker dan menjalani peran sebagai gelandang ketika terjun ke Timnas dan klub profesional.
Sementara dari Cak Hasan (sapaan akrab rektor UNESA) lebih menyoroti bagaimana strategi pencapaian prestasi Rian di dunia sepak bola hingga bisa menembus timnas dan memperkuat Indonesia di berbagai kompetisi sepak bola internasional. Tak lupa dia juga mempertanyakan soal rencana karir Rian ke depan, tepatnya setelah lulus sarjana di UNESA. Berbagai pertanyaan tersebut dijawab tuntas oleh Rian di hadapan keluarga termasuk sang Ayah, Bejo Sugiantoro yang menyaksikan jalannya sidang tersebut.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait