SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini menegaskan pihaknya tidak terlibat dalam kasus dugaan korupsi menyaluran Bantuan Sosial (Bansos). Ia mengaku akan mendukung apa yang dilakukan KPK untuk melakukan pengusutan dugaan penyelewengan Bansos.
" Saya tidak mengetahui kejadian ini. Karena itu ketika media menanyakan ke saya. Saya sampaikan tidak tahu. Tapi saya mendukung KPK dan tidak akan intervensi " ujar Risma.
Seperti diketahui, KPK melakukan penggeledahan di kantor Kemensos dan membawa bukti baru dalam dugaan korupsi penyaluran bansos yang diduga terjadi pada tahun 2020 sd 2021. Dalam menjalankan tugasnya Mensos Risma menyampaikan dirinya mengikuti arahan Presiden Jokowi yaitu bansosnya tidak berupa barang. Kalau ada bansos yang berupa barang Mensos Risma menyatakan bukan berasal dari pihak Kementrian Sosial
" Dalam menjalankan tugas sejak awal menjabat saya melaksanakan arahan bapak presiden yaitu bukan barang. Kalau ada yang beruba barang itu dari pihak lain bukan kita " lanjut mantan Walikota Surabaya tersebut.
Bahkan Mensos Risma mengaku diminta untuk menyalurkan bansos minyak goreng saat harga melambung. Namun pihaknya tetap menolak. "Kemarin waktu minyak goreng kita diminta untuk bantu salurkan tapi saya tidak mau karena saya tetap.berpegang pada arahan presiden " lanjutnya
Terkait dengan pejabat yang mungkin terlibat Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengaku telah memutasi pejabat yang diduga terlibat penyaluran beras bantuan sosial (bansos) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) periode 2020. Mutasi tersebut dilakukan agar para pejabat yang terlibat itu tidak memegang posisi yang strategis. "Yang jelas itu sudah enggak ada semua staf itu di sini. Itu saja,” tegas Risma pada media di Surabaya Jumat (26/5/2023)
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait