Saat ini, pemerintah telah menerapkan pembelajaran Kampus Merdeka. Program ini menurutnya tidak mungkin dikerjakan secara eksklusif, tetapi harus inklusif. Untuk itu, perlu pendampingan yang konkrit dari Perguruan Tinggi yang cukup mapan. Sementara Perguruan Tinggi yang belum stabil perlu di dorong secara bersama-sama.
“Yang besar jangan main sendiri, mentang-mentang merasa besar. Mereka harus mengangkat saudara kita yang belum stabil. Inilah kunci utama untuk bisa maju. Perguruan Tinggi kayak Petra, UNMUH Malang, Ubaya, dan lainnya yanag sudah besar bisa mengembangkan hosting. Mereka harus digandeng,” papar dia.
Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta (ABPPTS) wilayah Jawa Timur kumpulkan pengurus. Foto iNewsSurabaya/ist
ABPPTS ini akan berupaya untuk aktif menyelesaikan masalah-masalah internal. Jika ditemukan ada kampus bermasalah secara internal, maka ABPPTS ini akan turun dan melaporkan perkembangan ke pusat. Selanjutnya ikut menyelesaikan masalah-masalah yang ada. “Inilah bedanya ikut anggota ABPPTS dengan tidak. Kita menganut sistem gotong royong untuk kemajuan bersama,” ujar Budi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait