Selain Ketua DPD, pengunduran diri ini juga diikuti oleh puluhan Ketua DPC Indramayu telah menyatakan mundur. Pengunduran diri ketua DPD Nasdem Indramayu ini akan berdampak suara pada Pemilu 2024 mendatang.
"Kami menagih janji ketua DPW Nasdem bahwa Jabar 8 untuk pencalegan DPR kami dijanjikan nomor urut 1. Namun sampai sekarang tidak jadi kenyataan, dan informasi A1 yang kami terima, kami diposisikan di nomor urit 3," kata HY Husen Ibrahim, Senin (12/6/2023).
Dia menambahkan, di saat mempertanyakan hal itu DPW mengadakan rapat dan diputuskan dirinya boleh dipindah ke nomor urut 2 dengan kompensasinya Rp3,5 miliar.
"Ini salah satu yang membuat kekecawaan karena tidak sesuai dengan marwah partai seperti apa yang disampaikan ketua umum bahwa Nasdem tanpa mahar," tegasnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi kabar mahar Rp3,5 miliar itu ditepis DPW Nasdem Jabar.
"Tidak ada itu, tidak ada permintaan mahar Rp3,5 miliar, cek aja ke semua Bacaleg (bakal calon anggota legislatif), tidak ada. Itu hoaks," kata Ketua DPW Nasdem Jabar, Saan Mustopa saat dikonfirmasi, Senin (12/6/2023).
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait