Polisi Selidiki Insiden Bocah Tenggelam di Sampang Waterpark

Diwan Mohammad Zahri
Polisi Selidiki Insiden Bocah Tenggelam di Sampang Waterpark yang masih misterius. Foto iNewsSurabaya/diwan

SAMPANG, iNewsSurabaya.id - Kasus tenggelamnya bocah IS (4) Asal Pamekasan masuk penyelidikan polisi, bahkan ada alat bukti yang diamankan saat Olah TKP. Saat ini kasus tersebut di tangangi Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Sampang, Madura.

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto mengatakan pihaknya tengah menyelidiki insiden tenggelamnya bocah berusia 4 tahun di wisata kolam Sampang Waterpark (SWP).

Adapun olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) rampung dilakukan pasca kejadian, tepatnya pada (30/6/2023) malam dengan memperoleh alat bukti rekaman CCTV. 

"Untuk perkara ini ditangani oleh unit 4 Satreskrim Polres Sampang," Kata Sujianto, Selasa (4/5/2023).

Menurutnya, memang sejauh ini pihak keluarga korban asal Kaecamatan Batu Marmar, Kabupaten Pamekasan telah menerima, bahwa peristiwa tersebut merupakan kecelakaan. 

Kemudian pihak pengelola wisata telah memberikan talih asih terhadap keluarga korban sebagai rasa belasungkawa, namun proses penyelidikan harus tetap dilakukan.

Hanya saja, dirinya belum bisa memberikan informasi mendalam mengingat tahap penyelidikan masih proses dilakukan.

"Kami selesaikan dulu, setelah itu baru akan kami sampaikan ke rekan-rekan," tandasnya.

Sebelumnya, Owner SWP Mohammad Toha melalui Humas Joko Maulana menyampaikan jika memang oleh TKP telah dilakukan oleh pihak kepolisian pasca kejadian.

"Saat olah TKP saya ada di luar jadi tidak mengetahui siapa yang menangani apakah dari Polsek atau Satreskrim Polres Sampang," pungkasnya. 

Untuk diketahui, Seorang Bocah IS (4) Asal Pamekasan ditemukan  tenggelam saat berenang di Wisata Sampang Waterpack (SWP). Jum'at (30/6/2023) sekitar 17.00 Wib

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Sampang namun dinyatakan sudah meninggal dunia.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network